Kelompok SarangSinga menyatakan Rabu (1/2) bertanggung jawab atas penyerangan terhadaptentara zionis yang berkonsentrasi di perlintasan militer Shurah Nablus BaratTepi Barat Utara.
Dalam rilisnyaSarang Singa menyebutkan para personil pejuang mereka melancarkan penembakanpukul 7:30 pagi manarget perlintasan Shurah Nablus Barat kemudianmenyelamatkan diri dengan selamat.
Aksi perlawananterus berlanjut di Tepi Barat dan Al-Quds melawan pasukan zionis dan kelompokyahudi. Puncaknya terjadi beberapa hari lalu saat syahid Khairi Alqam berhasilmelancarkan penyerangan di Al-Quds yang menewaskan 8 orang zionis dan melukaibeberapa orang lainnya.
Dalam konteks yangsama Juru bicara Hamas Abdul Latif Qanu menegaskan operasi seranganpenabrakan di perlintasan Za&rsquotarah Nablus merupakan rangkaian operasiperlawanan untuk membalas kejahatan zionis dan agresinya terhadap tempat sucidan bangsa Palestina yang terlihat dalam tindakan represif brutal terhadappara tawanan Palestina.
Qanu menyebutkanoperasi serangan ini bersamaan dengan kejahatan zionis terhadap para tawanandan suasana emosi di dalam penjara untuk menegaskan kemampuan pejuangperlawanan melakukan pembelaan dan kesiapannya membela para tawanan bahwamereka tidak sendirian.
Qanu menegaskankomitmen perlawanan membersamai perjuangan para tawanan melawan pihak penjaradan tidak akan melepaskan tanggung jawab dalam membela mereka dan akan tetapkomitmen pada janji setia membebaskan para tawanan Palestina dari seluruhpenjara Israel.
Dua orangtentara Israel pada Selasa kemarin mengalami luka-luka akibat penabrakan yangmenarget sejumlah tentara Israel dekat perlintasan Za&rsquotarah Nablus Selatan.
Pihak militerIsrael menyebutkan pelaku penabrakan berhasil melarikan diri dari lokasi kejadiandan hingga saat ini masih diburu pasukan penjajah Israel. (mq/pip)