Anggota biro politikHamas Husam Badran mengatakan keliru jika penjajah mengira mampu mengalahkanrakyat Palestina di wilayah jajahan 1948 atau di manapun tempat keberadaannya.
Dalam siaranpers yang dirilis situs Hamas Badran menegaskan bahwa pemerintah ekstrimisIsrael yang menampung sejumlah pembunuh dan teroris tak akan mampu mematahkansemangat juang bangsa Palestina di wilayah Palestina jajahan tahun 1948.
Badran menyebutkanbangsa Palestina di wilayah 48 mampu melakukan inovasi kreasi dan inisiatifuntuk menghadapi penjajah dan pemerintan kriminalnya.
Tokoh Hamas inimemaparkan keyakinannya akan kemampuan bangsa Palestina di wilayah 48 untukmenghadapi tantangan dan melindungi identitas nasional Palestina dengan segenapcara dan beragam metode.
Bangsa Palestinadi semua tempat keberadaannya tak akan membiarkan warga di wilayah 48 berjuangsendirian di medan tempur.
Setahun lalutepatnya pada 10 Januari 2022 terjadi mobilisasi Negev menghadapi penjajah danpasukannya bersenjata lengkap saat departemen pertanahan Israel berupaya menyitalahan di Negev. (mq/pip)
