Ribuan wargazionis di pusat kota Tel Aviv Sabtu (7/1) menggelar aksi unjuk rasa menentang pemerintahansayap kanan baru pimpinan Benyamin Netanyahu dan keputusan yang diambilnyamengurangi kewenangan pengadilan.
Para pesertaunjuk rasa mengibarkan bendera hitam dan slogan menentang kebijakanpemerintahan baru pimpinan Netanyahu dan menuntut diakhirinya pedudukan Israelterhadap wilayah Palestina.
Turut hadirdalam aksi unjuk rasa ini sejumlah mantan tokoh politik Israel merekamemaparkan kekhawatiran terhadap runtuhnya demokrasi Israel.
Pemerintah Netanyahuberupaya melakukan perubahan radikal system peradilan dan upaya melawanminoritas berupaya melegitimasi rasisme dan diskriminasi yang dianggap oleh publicsebagai upaya menghancurkan demokrasi.
Pemerintahan Netanyahumerupakan aliansi 6 partai sayap kanan yaitu Likud Shasy Yahudut HaturahNoam Zionis Religion dan Kekuatan Yahudi. Lembaga penyiaran resmi Israelmenyatakan pemerintahan baru kali ini merupakan sayap kanan paling banyakdalam sejarah Israel. (mq/pip)