Menteri KeamananIsrael Itamar Ben Gvir menyerbu masuk pelataran Al-Aqsha dengan pengawalanketat oleh pasukan Israel.
Menurut sumberdi Al-Quds pasukan keamanan dan kepolisian Israel dalam jumlah besarmengamankan aksi serbuan masuk Ben Gvir ke pelataran Masjidil Aqsha.
Koresponden chanelCan Israel menyebutkan aparat intelijen Israel &ldquoShinbet&rdquo merupakan pihak yangmemberikan informasi kepada Ben Gvir untuk menyerbu masuk Al-Aqsha.
Serbuan masukini merupakan yang pertama kalinya bagi Ben Gvir sebagai Menteri di cabinet rasialzionis ke Masjidil Aqsha yang mengancam eskalasi di Al-Quds dan di wilayah Palestinasecara umum akhir-akhir ini akibat kebijakan Israel terhadap warga dan hartabenda milik Palestina.
Usai 13 menitmemasuki Al-Aqsha Ben Gvir meninggalkan pelataran masjid yang disusul denganserbuan masuk kelompok yahudi lainnya ke pelataran Al-Aqsha dikawal pasukanpenjajah Israel.
Segenap kekuatandan lembaga serta tokoh Palestina telah mengingatkan rencana Ben Gvir menyerbuMasjidil Aqsha langkah ini sebagai bukti eskalasi zionis terhadap bangsa dantempat suci Palestina.
Sementara ituHamas menegaskan penerobosan Menteri Keamanan Kabinet Fasis Zionis &ldquoItamar BenGvir&rdquo ke pelataran Masjidil Aqsha yang dikawal ketat pasukan militer Israelmerupakan tindakan jahat yang mengungkap kondisi ketakutan dan kekhawatiranyang dialami pimpinan zionis dalam menghadapi hak Palestina di kota Al-Quds danMasjidil Aqsha.
Hamas menegaskandalam siaran persnya Selasa (3/1) pertempuran kita dengan penjajah zionis dancabinet fasis ekstrim ini untuk membela tanah air bangsa dan tempat sucidengan segenap sarana di semua wilayah yang akan terus berlanjut hingga penjajahanberakhir Palestina merdeka dan para pengungsi kembali ke tanah air.
Hamas menyebutkanserbuan agresi ini merupakan upaya gagal yang tak akan mengubah sejarah dan identitasIslam di Al-Quds dan Masjidil Aqsha Mubarak.
Dalam konteksini khatib Masjidil Aqsha syekh Ikrimah Shabri menegaskan tindakan MenteriKeamanan Israel Itamar Ben Gvir menyerbu masuk Masjidil Aqsha merupakanlangkah pengecut dan sebuah kejahatan.
Shabri menyatakanserbuan masuk Ben Gvir ke Al-Aqsha menegaskan bahwa semua pemerintah Israel terlibatdalam kejahatan.
Pemerintah Israelberupaya mengambil alih Masjidil Aqsha sebagai pukulan telak bagi kendaliArab Islam dan kewenangan Yordania atas Al-Aqsha pungkas syekh Shabri.(mq/pip)