Mon 5-May-2025

Israel Serbu Timur Nablus 1 Syahid dan Sejumlah Luka

Kamis 22-Desember-2022

Seorang pemuda tewas dan yang lainnya terluka seriushari ini Kamis pagi ketika terjadi bentrokan antara warga Palestina dengan pasukanpendudukan Israel Zionis setelah mereka menyerbu timur Nablus.

Sumber medis melaporkan bahwa Ahmed Atef (AbuSayaj) Daraghmeh (23 tahun) seorang pemain sepak bola terluka serius olehpasukan pendudukan.

Laporan media menyatakan bahwa gambar martirAhmed Atef Daraghmeh yang terbunuh oleh peluru tentara pendudukan saatmenyerbu area Makam Youssef sebelah timur Nablus.”pic.twitter.com/od7UXXxaoe

Menurut sumber lokal pasukan tentarapendudukan Israel dalam jumlah besar disertai buldoser militer menyerbuwilayah timur kota demi mengamankan pemukim yahudi yang menyerbu makam Youssefdi tengah konfrontasi intens dan tembakan granat bom gas air mata pelurutajam dan peluru logam berlapis karet.

Kantor berita Wafa mengutip sumber medismengatakan bahwa empat pemuda ditembak salah satunya di punggung dan kaki diJalan Amman sehingga menyebabkan luka sangat serius. Beberapa saat kemudian korbandinyatakan meninggal dunia. Selain itu ada 19 orang kasus sesak napas.

Lihat sisi perpisahan syahid Ahmed AtefDaraghmeh yang dibunuh oleh peluru tentara pendudukan selama penyerbuan makamYusuf sebelah timur Nablus. pic.twitter.com/C73PA0ycEg

Pasukan berjalan kaki dan berkuda juga menyerbukota dari daerah Dahiya di tengah tembakan gencar tabung gas air mata dantentara penembak jitu dikerahkan di beberapa bangunan yang menghadap ke makam Yusuf.

Pejuang mujahidin menghadapi pasukan pendudukanIsrael dengan tembakan dan bahan peledak saat mereka lewat di dekat kamp pengungsiBalata.

Dalam sebuah pernyataan kelompok Sarang Singa mengumumkanbahwa pejuang mereka menghadapi pasukan pendudukan Zionis dengan peluru dan bahanpeledak rakitan setelah mereka menyerbu wilayah timur Nablus.

Sebelumnya Sarang Singa mengatakan bahwa anggotanyaakan melakukan kegiatan tetap di seluruh kota Nablus karena situasi keamananyang sensitif dan perubahan metode pendudukan dengan menyerbu kota.

Dalam pernyataan singkat pada Rabu malamkelompok tersebut meminta otoritas terkait berhati-hati dan agar masyarakatwaspada sepenuhnya. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied