Anggota biropolitik gerakan Jihad Islami Nafez Azzam menegaskan perlawanan merupakan pilihanbangsa sebagai pilihan paling mulia untuk merebut hak-hak bangsa.
Dalam sambutanmewakili kekuatan nasional dan Islam dalam festifal &ldquoKami Datang Dengan TopanMenderu&rdquo sebagai perayaan hari jadi Hamas ke 35 di Gaza Azzam menyatakanmassa dalam jumlah besar yang kita lihat hari ini dan juga kita lihat sebelumperingatan hari jadi Front Rakyat dan mengenang Abu Ammar serta hari jadi JihadIslami menegaskan bahwa perlawanan merupakan pilihan rakyat sejati untukmerebut hak-hak bangsa.
Azzam menyatakanperlawanan merupakan pilihan dan pantang mundur &ldquoKalian lihat para pejuangberlomba untuk meraih kesyahidan.&rdquo
Tokoh JihadIslami ini memaparkan dukungan penuh kepada segenap warga Palestina di TepiBarat Jenin Nablus Al-Quds dan wilayah 48 untuk bersatu menyepakatistrategi nasional guna melindungi para pejuang perlawanan di Tepi Barat.
Azzam menegaskanpentingnya menyusun kondisi internal dan membiarkan pilihan perundingan yangtelah pergi tanpa kembali. Menurutnya kita wajib dalam satu barisan untukmembela hak-hak dan konstitusi serta melanjutkan perjuangan para syuhada.
Hari jadi Hamasini menjadi momentum yang bukan bagi Hamas semata melainnya bagi segenapbangsa khususnya semua faksi jihad dan perlawanan semua gerakan pembebasannasional termasuk umat yang mulia dan penuh berkah yang disatukan Allah untukmenjadi pemegang Amanah menyebarkan agamaNya.
Azzam menyatakanperlawanan yang gigih terus membela umat dan berupaya memulai sejarahnya danmengembalikan sejarah menuju keseimbangannya secara natural untukmenanggulangi ekstrimisme dan terorisme yang dilancarkan musuh Palestina danini yang nampak pada hasil pemilu terakhir di Israel.
Azaam jugamenegaskan pentingnya persatuan Palestina partisipasi luas ini merupakanrespon terbaik atas ekstrimisme dan terorisme penjajah zionis. (mq/pip)
