Mon 5-May-2025

Klaim Yedioth: Begini Hamas Coba Menyusup ke Shin Bet

Minggu 11-Desember-2022

Sebuah dakwaan baru-baru ini diajukanPenuntutan Umum Israel terhadap seorang tawanan dari Gaza mengungkapkan upayadinas keamanan perlawanan Palestina di dalam gerakan Hamas untuk menembus layanan”Shin Bet” menurut klaim surat kabar Yedioth Ahronoth.

Surat kabar Ahronoth menegaskan bahwaseorang Palestina dari Jalur Gaza mengatakan kepada pasukan perlawanan bahwaseorang perwira Israel di pos pemeriksaan Erez menawarinya untuk bekerja denganlayanan Shin Bet dan dia memperoleh sejumlah uang darinya untuk membeli teleponsebelum meneleponnya dan memberi tahu kepadanya bahwa dirinya tidak akanbekerja dengannya dan mengembalikan uang itu kepadanya.

Ahronoth menambahkan bahwa orang warga Palestina yangkemudian ditangkap oleh Israel memberi tahu anggota Hamas di pos pemeriksaanyang dikenal sebagai 4/4 tentang apa yang terjadi dengannya di pos pemeriksaanErez dan petugas memintanya untuk menghubungi Keamanan Dalam Negeri untukmemberitahu mereka tentang rincian ini.

Surat kabar Ahronoth mengklaim bahwasalah satu petugas keamanan Palestina di Gaza menawarinya untuk kembaliberhubungan dengan Shin Bet dan menipu mereka bahwa dia telah setuju untukberhubungan dengan mereka untuk melakukan misi keamanan menarget perlawanan.

Dinyatakan bahwa tawanan menyetujui permintaan pihakkeamanan perlawanan Palestina untuk bekerja dengan mereka untuk menyusup keShin Bet. Awalnya adalah bertemu dengan petugas “operator” danmemberikan detail pertemuan dan rincian pertemuan kepada personel keamananperlawanan dan tentang sosok petugas yang bertemu dengannya.

Yedioth Ahronoth mengklaim bahwa pasukan keamanan perlawananmemberi tahu tawanan tersebut bahwa dia tidak menolak tugas apa pun yangdiminta petugas keamanan perlawanan darinya. Mereka akan terusmenindaklanjutinya untuk memfasilitasi pekerjaannya dalam menyusup ke”Shin Bet”.

Media Israel ini mengklaim bahwa petugas ShinBet meminta tawanan itu memotret sebuah titik lokasi perlawanan di Gaza dandia memberi tahu pasukan keamanan tentang perlawanan Palestina tentang hal tersebutyang menyimpulkan bahwa tugas ini adalah ujian baginya. Setelah itu pejabatShin Bet meminta bertemu dengannya di sebuah lokasi di Tel Aviv. Hamasmemintanya untuk memotret tempat itu karena dia mungkin “rahasia” danmemberikan informasi tentang mobil dan orang-orang yang mengunjungi tempat itutetapi setelah dia tiba di pos pemeriksaan pasukan pendudukan menangkapnya danmenyeretnya untuk diinterogasi.

Yedioth Ahronoth menegaskan bahwa intelijenIsrael menghadapi dilema besar dalam merekrut agen di Jalur Gaza dalam beberapatahun terakhir setelah langkah-langkah yang diterapkan oleh perlawanan.

Selama bertahun-tahun konflik denganpendudukan dinas keamanan perlawanan berupaya menembus dinas “ShinBet” dan berhasil di beberapa lokasi membunuh petugas intelijen setelah dijebakmereka. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied