Kelompok &ldquoSarang Singa&rdquo mengumumkan peningkatanstatus siaga di antara para pejuangnya dan seluruh pejuang perlawanan diNablus Ramallah Hebron dan Jenin.
Dalam sebuah pernyataan malam ini Selasa Areenal-Usud (Sarang Singa) memutuskan untuk membatalkan acara memperingati para syuhadaAl-Areen dan para martir perlawanan yang dijadwalkan Jumat depan di Nablus untuktujuan keamanan.
Al-Areen mengirimkan pesan peringatan kepadawilayah Jenin dan kubunya bahwa musuh Israel sedang mempersiapkan masalah yangsulit untuk perlawanan menyerukan kewaspadaan penuh terhadap Israel sipengecut.
Al-Areen menjelaskan bahwa inilah saatnya bagikita semua untuk memikul tanggung jawab kita terhadap tanah air dan inilahsaatnya bagi ribuan senjata untuk keluar dari buaian mereka pada serangan apapun dan bagi kita semua untuk terlibat dalam pertempuran sehari-hari dengan penjajah.
Al-Areen meminta setiap pejuang perlawananuntuk mempersiapkan apa yang akan datang. Jam-jam mendatang akan ada ancamankeamanan tegasnya.
Al-Areen menyatakan bahwa Israel tidakmentolerir perang panjang dan kerugian manusia yang mereka alami. Para pejuangperlawanan yang heroik dan rakyat Palestina yang melakukan perlawanan sedangmempersiapkan perang dan kerugian besar dengan ijin Allah.
Al-Areen menegaskan bahwa para pejuangperlawanan di Tepi Barat dihadapkan pilihan antara mempertahankan martabat atauterhina dan antara membela agama tanah mereka dan kehormatan mereka atautunduk kepada Israel. Sehingga mereka memilih kematian dengan kehormatan bukanhidup terhina.
Al-Areen teringat perkataan saudara perempuandari dua syuhada Jawad dan Dhafer Al-Rimawi bahwa normal jika Anda mempertahankantanah dan kehormatan Anda ketika ada yang melanggarnya dan alami bagi orangbebas untuk mempertahankan tanah airnya rumahnya dan kehormatannya. (at/pip)
