Para pejuang Palestina melakukan 15 aksi perlawanan di Tepi Barat dan al-Quds selama 24 jam terakhir. 
Sumber-sumber Palestina menyebutkan seorang pemukim pendatang Yahudi terluka. Para pejuang Palestina melakukan dua aksi menghadang serangan pemukim pendatang Yahudi menghancurkan kendaraan mereka dan melemparkan bom molotov.
Di kota al-Quds bentrokan pecah antara pemuda Palestina dan tentara pendudukan Zionis Israel di daerah Ain Al-Lawza. Para pemuda melempari pasukan pendudukan Zionis Israel dengan batu.
Para pejuang perlawanan juga melakukan aksi penembakan dan pelemparan bahan peledak di dekat pos pemeriksaan militer Al-Jalama dekat Jenin. Sementara itu bentrokan juga terjadi di kota Zuba.
Di Betlehem dan Tulkarem terjadi konfrontasi antara tentara pendudukan Zionis Israel dengan warga Palestina di mana warga melempari pasukan pendudukan Zionis Israel dengan batu.
Di Hebron bentrokan dan lemparan batu pecah di Beit Ummar Tel Rumeida dan Bab Al-Zawiya.  Sementara dua konfrontasi terjadi antara warga dengan para pemukim pendatang Yahudi.
Selama bulan Oktober/November dilaporkan telah terjadi 1999 aksi perlawanan di Tepi Barat dan al-Quds yang mengakibatkan terbunuhnya dua tentara Zionis Israel dan seorang pemukim pendatang Yahudi serta melukai 81 orang lainnya. (was/pip)
