Kepala Hamas diluar negeri Khalid Misy&rsquoal menegaskan syahid al-Qassam pemimpin Juma&rsquoah TahlaDzu Syujun banyak memiliki kelebihan di berbagai sisi kehidupannya saya telahmembersamainya secara intensif begitu banyak peninggalan berharga semogaAllah merahmatinya.
Dalam takziyahyang digelar Brigade Al-Qassam di kota Gaza Misy&rsquoal menyebutkan syahidal-Tahla di sepanjang hidupnya penuh dengan kerja jihad perlawanan namundemikian beliau juga hadir dalam kehidupan sosial bahkan dalam hal ekonomi sebagaiseorang arsitek di negara teluk Arab dengan perekonomian yang mapan yang semuanyaditinggalkan untuk berjuang di jalan Allah dan hijrah ke jalan jihadperjuangan.
Menurut Misy&rsquoalsyahid al-Tahla meninggalkan dunia untuk berjuang membela Palestina sungguhpersoalan yang besar membebaskan Palestina mengembalikan Al-Quds danAl-Aqsha melepaskan diri dari penjajahan zionis melindungi umat dari proyekkanker sehingga beliau merupakan orang yang penuh pengorbanan beralih kelokasi jihad terdepan membela agama bangsa negeri dan persoalan Palestinamengetahui beban dan kesulitan di dalamnya.
Syahid al-Tahlamerupakan orang yang mampu mengelola akal dan kemampuan istimewanya dalammelayani proyek perlawanan menggunakan teknologi dan pengembangannya sayasering bertemu dan mengunjunginya di bengkel persenjataannya saat kami beradadi Suriah. Beliau menguasai teknis pekerjaannya terus berinovasi focus padapemikiran seputar cara membantu proyek perlawanan di Palestina dan memimpintimnya secara professional efisien dan meninggalkan warisan berharga.
Syahid al-Tahlajuga memiliki akhlak yang luhur dan lembut yang membuatnya dicintai rekan-rekannyadimanapun berada namun tetap rendah hati seperti halnya para pemimpin yangmemiliki kecakapan memimpin dan seni mereka sederhana saat bersama rekan-rekannyaselalu mencari yang paling mudah dan gampang dan masuk ke pikiran dan hatidengan mudah.
Saat mengenangkehidupan dan perjuangan syahid al-Tahla saya teringat ungkapan Nabi Saw &ldquoSetiapkali mendengar gemuruh ia terbang kesana.&rdquo Syahid al-Tahla banyak berpindahtempat secara geografis namun tujuannya tetap jelas untuk mengembangkanperlawanan dan meraih kesyahidan yang ditempuhnya berpindah dari satu negarake negara lainnya meninggalkan keluarga dan orang-orang yang dicintainyakarena untuk tujuan tersebut.
Menutup ungkapantakziyahnya terhadap syahid al-Tahla Misy&rsquoal mengatatakan &ldquoTerminal akhirdari perjalannya saat beliau berangkat ke Gaza benteng jihad dan perlawanan tinggaldengan rekan-rekannya untuk mengembangkan dan inovasi menunaikan risalah danAllah mencukupinya dengan kesyahidan mulia ini karena rahmat dan kelembutanAllah terhadap hambaNya penutupnya diselaraskan dengan kejujuran dankeikhlasan hatinya dan konsistensinya dalam jihad dan pengorbanan semogaAllah merahmati syuhada kita dan saya berdoa kepada Allah semoga menerimanyadan memberikan keberkahan kepada isteri anak-anak dan keturunannya jugakepada para murid dan rekan-rekannya di medan jihad dan perlawanan serta untukbrigade Al-Qassam dan Hamas.&rdquo (mq/pip)
