Organisasi hak asasi manusia yang mengkhususkandiri dalam urusan tahanan mendokumentasikan bahwa pasukan pendudukan Israelmenangkap 445 warga Palestina selama bulan September termasuk 35 anak-anak dan19 wanita.
Hal ini terjadi dalam sebuah laporan yangdikeluarkan hari ini Kamis oleh Komisi Urusan Tahanan dan Mantan TahananKlub Tahanan Palestina Yayasan Addameer untuk Perawatan Tahanan dan Hak AsasiManusia dan Pusat Informasi Wadi Hilweh.
Laporan tersebut menyatakan bahwa penangkapandi Al-Quds merupakan tingkat tertinggi setiap bulan dengan total 181penangkapan termasuk 31 anak-anak dan anak di bawah umur dan 16 wanitadiikuti oleh Jenin dengan 59 kasus dan Hebron dengan 55.
Laporan memberikan contoh jumlah suratperintah penahanan administratif yang dikeluarkan pada bulan yang samaberjumlah 245 orang terdiri dari 102 perintah baru dan 143 perintahperpanjangan.
Lembaga-lembaga tawanan mengatakan “BulanSeptember menyaksikan intensitas pelanggaran dan kejahatan yang tinggi yangdilakukan oleh pendudukan termasuk eksekusi di lapangan kebijakan hukumankolektif dan pelaksanaan penangkapan yang lebih terorganisir yang disertaidengan pelanggaran berat terhadap para tahanan dan keluarga mereka di sampingrekaman berbagai luka termasuk yang parah di antara jajaran mereka yangditangkap oleh peluru tentara pendudukan.&rdquo
Ia mencontohkan jumlah tawanan Palestina dan tawanandi penjara Israel hingga akhir September lalu mencapai sekitar 4.700 tawanantermasuk 30 tawanan wanita sekitar 190 anak di bawah umur dan 800 tawanan administrasitermasuk dua tawanan wanita dan 6 anak-anak. (at/pip)