Hamas menegaskanoperasi serangan beragam dan berkelanjutan yang menewaskan seorang tentaraIsrael di Nablus barat merupakan peringatan terbaru bagi penjajah sebagairespon atas serbuan dan penodaan terhadap Masjidil Aqsha dan pelanggaranterhadap para jamaah di sana.
 Dalam pernyataan persnya Selasa (11/10) Hamasmengatakan penjajah yang berharap perlawanan berhenti lewat kordinasi keamanandan teror hanya akan mendapat fatamorgana dan akan menghadapi satu hakikatkenyataan yaitu hengkang dari bumi Palestina.
Kami mengapresiasikepada segenap pihak yang terus berjuang dan bangkit melawan penjajah di TepiBarat yang terus membela Al-Quds dan Masjidil Aqsha serta hak-hak bangsamenghadapi teror penjajah dan kejahatan para pemukim yahudi.
Seorang pejuangPalestina melancarkan tembakan jarak dekat ke perlintasan militer di Nablus baratdan hengkang dari lokasi dengan selamat. Sementara itu pihak militer Israelmenginformasikan tewasnya seorang tentara dalam aksi serangan tersebut.
Dalam beberapa bulanterakhir para pemuda Palestina di Tepi Barat melancarkan serangan massif kesasaran penjajah zionis baik menggunakan batu Molotov dan senjata api. (mq/pip)