Anggota biropolitik Hamas Maher Sholah menegaskan suasana mobilisasi kelompok yahudiesktrimis untuk meningkatkan serbuan ke Masjidil Aqsha harus dihadapi segenapkekuatan Palestina bangsa Arab dan umat Islam untuk menghadapi rencanaberbahaya yahudisasi Masjidil Aqsha sebagai upaya awal membangun kuil mitosyahudi.
Dalam rilisyang diterima Pusat Informasi Palestina Selasa (27/9) Sholahmengatakan &ldquoSaat ini kita berada di hadapan fase sejarah pemisah yangmengungkap konsporasi zionis terhadap Masjidil Aqsha secara jelas tanpapenghalang yang harus disikapi kita semua dengan penuh tanggung jawab sejarahterhadap kiblat pertama dan masjid suci ketiga setelah Masjidil Haram danMasjid Nabawi karena musuh terus berpacu dengan waktu memanfaatkan situasipolitik saat ini untuk menerapkan rencana ekstrimnya terhadap tempat sucikita.&rdquo
Sholah menyebutkansejumlah langkah dan kewajiban yang harus dipikul oleh kita semua untukmenggagalkan rencana ekstrimis zionis dan menghentikan ketamakan mereka untukmenjadikan Masjidil Aqsha sebagai tempat ritual Talmud zionis.
Selain itu upayadi tingkat akar rumput hingga faksi dan politik serta kebijakan resmi negaradan pemerintahan merupakan langkah yang penting untuk berkolaborasimelindungi kesakralan dan ciri khas Islam di Masjidil Aqsha dan membelanyadari setiap bahaya yang mengancamnya. (mq/pip)
