Tue 6-May-2025

Peringatan Serbuan Pemukiman ke Masjid Ibrahimi Dengan Pakaian Nista

Minggu 11-September-2022

Penulis Palestina Lama Khater mengatakan bahwa penyerbuanpemukiman ke Masjid Ibrahimi dengan pakaian cabul dan jorok terjadi sebagaibagian dari kebijakan pendudukan Israel yang disengaja melakukan pelanggarandan penodaan kesucian.

Khater menambahkan dalam sebuah pernyataanpers bahwa apa yang terjadi di Al-Aqsha terulang di Masjid Ibrahimi &ldquoKarenayang dimaksud adalah membiasakan jalan-jalan Palestina dengan adegan-adegan iniuntuk membangun realitas di dua masjid dan untuk mempersiapkan landasan bagipelanggaran yang lebih luas dan lebih serius.&rdquo

Dia menekankan bahwa pesan yang harus dipahami Israeladalah bahwa melanggar kesucian itu berbahaya dan memprovokasi perasaankeagamaan orang sudah cukup untuk membuat reaksi keras.

Ia menyerukan agar pelanggaran jelas-jelas initetap dikutuk dan diprotes dan tidak diterima serta segala bentuk pelecehandan penodaan.

Hari ini Minggu pemukim yahudi dengan pakaiancabul menyerbu Masjid Ibrahimi di Hebron di bawah perlindungan pasukanpendudukan.

Pasukan pendudukan membentangkan karpet di ataskarpet masjid di musolah Ishaqiah tempat para pemukim menyerbu dengan sepatutanpa dilepas.

Pasukan pendudukan Israel melanjutkan kebijakandan pelanggaran sistematis mereka terhadap Masjid Ibrahimi melalui penyerbuanmencegah adzan mencegah jamaah mencapai masjid selain mencegah pekerjaanperbaikan dan pemeliharaan penggalian di dalamnya dan membiarkan pemukimmenodainya.

Patut dicatat bahwa Masjid Al-Aqsa yangdiberkahi menjadi sasaran selama periode terakhir untuk menyerbu pemukimanekstremis dengan pakaian cabul.

Sementara itu Perwakilan Samira Halayiqamenegaskan bahwa apa yang terjadi di Masjid Ibrahimi hari ini dalam halpenodaan dan penyerbuan permukiman dengan pakaian cabul memerlukan sikapIslami dari semua badan lembaga dan peristiwa untuk mencegah terulangnyatindakan tersebut.

Halayqa meminta para cendekiawan danKementerian Wakaf untuk meneriakkan seruan untuk melindungi tempat-tempatibadah masjid dan tempat-tempat suci dari pelanggaran pemukim.

Dia menyatakan &ldquoApa kesucian Islam yangterpapar baik di Masjid Al-Aqsa dan Ibrahimi atau masjid dan tempat suci Islamlainnya telah ditolak secara agama budaya dan manusia selama berabad-abad.&rdquo

Dia menekankan bahwa tidak normalpelanggaran-pelanggaran yang tidak dapat diterima nilai-nilai dan moral Islamini berlalu begitu saja tanpa menggerakkan satu jari pun.

Halayiqa menambahkan “Selanjutnya wanitatelanjang terlihat memamerkan pakaian memalukan di ambang pintu Al-Aqsha menantangperasaan satu miliar Muslim di seluruh dunia dan peristiwa itu berlaluseolah-olah tidak ada yang terjadi.”

Dia menjelaskan bahwa adegan pemukiman dalampakaian memalukan dan menyedihkan berkeliaran di koridor Masjid Ibrahimi. Selainratusan pelanggaran pesta dansa minum alkohol dan pesta seks yang disediakanoleh para pemukim di bawah perlindungan tentara pada hari libur dan acara-acaraYahudi.&rdquo

Pemukim Yahudi menerbitkan gambar – hari ini -menyerbu Masjid Ibrahimi dengan sepatu mereka dengan wanita mengenakan pakaianterbuka berkeliaran di aula masjid.

Sementara itu pemimpin gerakan Hamas JasserAl-Barghouti mengatakan bahwa sejumlah pemukim dan pemukiman menyerbu MasjidIbrahimi di Hebron mengenakan pakaian cabul sebagai pelanggaranterang-terangan dan mengabaikan perasaan umat Islam.

Al-Barghouti menekankan bahwa kebijakan Zionisyang provokatif ini menunjukkan meningkatnya bahaya terhadap kesucian Palestinayang bertujuan untuk menodai mereka menghilangkan harga diri mereka danmengubahnya menjadi tempat wisata dan kemudian kontrol mutlak atas mereka.

Dia menekankan bahwa rakyat Palestina tidakakan berpangku tangan di depan perilaku ini dan akan memicu kemarahan dihadapan pendudukan dan pemukimnya dan akan membuat pendudukan menyesalipelanggaran bagian paling murni dari negara pendudukan kita.

Al-Barghouthi meminta orang-orang kita untukwaspada dalam menghadapi eskalasi kejahatan semacam itu yang dilakukan dengankedok agama ekstremis. Kegagalan untuk melindungi tempat-tempat suci terutamaMasjid Al-Aqsa yang diberkati dan Masjid Ibrahimi mendorong pendudukan untukbertahan dalam melaksanakan rencananya. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied