Dua tentara Zionis terluka pada Ahad(4/9/2022) malam akibat serangan bom yang menarget mereka di desa Nabi Salehdi Ramallah. Media Ibrani melaporkan bahwa sebuah mobil yang melaju kencangmelemparkan bom di dekat tentara di dekat kota Nabi Saleh di Ramallah danmelukai dua dari mereka.
Koresponden TV14 Israel mengkonfirmasibahwa para pelaku meloloskan diri dari lokasi kejadian. Pasukan pendudukanIsrael mulai mengejar mereka dan mengirim bala bantuan besar ke tempatkejadian.
Hingga Ahad malam terjadi 15 aksiperlawanan terhadap pendudukan Israel dan pemukim pendatang Yahudi di TepiBarat yang mengakibatkan 10 orang Israel terluka kebanyakan dari merekatentara dalam 8 aksi penembakan dan pelemparan alat peledak dan molotov.
Aksi yang paling menonjol adalahserangan penembakan terhadap bus Israel di Route 90 dekat Lembah Yordan yangmengakibatkan 7 tentara pendudukan Israel terluka dua di antaranya terlukaparah. Demikian menurut Freedom News.
Menyusul aksi tersebut konfrontasi meletusdi Tammun dan Atouf di mana pasukan pendudukan Israel dilempari dengan batu.
Para pejuang mujahidin melancarkandua serangan penembakan ke pasukan pendudukan Israel di pos pemeriksaan militerAl-Jalama utara Jenin dan serangan penembakan lain yang menarget pendudukanIsrael di persimpangan Anza barat daya Jenin.
Di Hebron para pejuang perlawanan Palestinamelepaskan tembakan ke pasukan pendudukan Israel di dekat permukiman KiryatArba yang dibangun di atas tanah Palestina. Para pemuda menarget pasukan pendudukanIsrael dengan peluru di dekat permukiman “Nili” selatan Nablus. Sementarapejuang perlawanan melemparkan alat peledak ke sebuah pos militer dekat desaAboud di Ramallah.
Di Salfit seorang warga Israelterkena lempiran batu di di kota Deir Istiya di kota Salfit. Konfrontasi lainmeletus di dekat permukiman “Hafat Yair” yang dibangun di atas tanahPalestina di dekat kota Deir Istiya dan Qarawat Bani Hassan. Warga menghadang parapemukim pendatang Yahudi di dekat kota Azzun sebelah timur Qalqilya. Para pemudamelemparkan bom molotov ke sebuah bus Israel.
Laporan Palestina menyebutkan bahwaselama bulan Agustus lalu terjadi 832 aksi perlawanan di mana sebanyak 28orang Israel terluka beberapa di antaranya serius.
Sebanyak 9 warga Palestina gugur olehpeluru pasukan Israel di lima provinsi berbeda 5 di antaranya gugur diprovinsi Nablus. Sementara itu 621 warga lainnya terluka.
Bentrokan bersenjata dengan pasukan pendudukanIsrael mengalami eskalasi signifikan dibandingkan dengan Juli lalu. Di manaaksi penembakan terhadap pendudukan Israel berjumlah 73 aksi. (was/pip)