Otoritas penjajah zionis memutuskan Rabu (24/8)menutup Masjid Ibrahimi kota Hebron untuk kepentingan kelompok yahudi mulaipukul 22 : 00 hingga pukul 10:00 Kamis pagi dengan dalih hari raya yahudi.
Badan Wakaf Islam di Hebron melaporkan otoritaspenjajah Israel menginformasikan kepada mereka terkait penutupan MasjidIbrahimi dengan dalih peringatan hari raya yahudi di awal September.
Sementara itu Direktur Wakaf Hebron Nidhal al-Ja&rsquobarimengecam keras kebijakan Israel menutup Masjid Ibrahimi selain berlanjutnyalarangan kumandang adzan di beberapa waktu.
Menurut data yang dirilis kementerian wakaf diRamallah penjajah Israel melarang kumandang adzan di Masjid Ibrahimi sebanyak46 waktu pada bulan Juli lalu sehingga jumlah waktu keseluruhan selama 7 bulanpertama tahun 2022 ini sebanyak 338 waktu.
Masjid Ibrahimi termasuk masjid suci di Palestina yangberada dalam cengkraman penjajah zionis.
Masjid yang terdiri dari dua lantai itu telahdibagi dua oleh penjajah zionis lantai pertama untuk kuil yahudi dan lantaidua untuk masjid.
Penjajah zionis berupaya menerapkan hal yang samadi Masjidil Aqsha namun mendapatkan perlawanan yang keras dari warga Al-Qudsdan hingga kini belum berhasil dikuasai. (mq/pip)