Pasukan Israel melancarkan gempuran udara Jumat (5/8) ke sejumlah lokasiberbeda di Jalur Gaza selang beberapa hari pasca mobilisasi dan rencana agresimiliter di lain pihak Hamas dan Jihad Islami menuntut penjajah zionis untukbertanggung jawab dan menegaskan mereka akan melancarkan serangan balasan.
Kementerian Kesehatan di Gaza menginformasikan 10 orang gugurtermasuk seorang balita perempuan berusia 5 tahun dan seorang wanita berusia23 tahun sementara korban luka mencapai 65 orang akibat gempuran udara yangdilancarkan pesawat tempus Israel ke Gaza.
Pihak kementerian menyatakan kondisi siaga di semua rumah sakit danlokasi medis di Jalur Gaza.
Pesawat tempur Israel Jumat petang melancarkan gempuran udaraterbaru ke sejumlah lokasi berbeda di Jalur Gaza.
Juru bicara militer Israel menyatakan gempuran udara dilancarkanmenarget sasaran gerakan Jihad Islami di Jalur Gaza.
Sementara itu gerakan Jihad Islami menginformasikan gugurnya salahseorang komandan Brigade Saraya Al-Quds Taisir al-Jabari &ldquoAbu Mahmud&rdquo akibatgempuran udara Israel ke Gaza.
Jihad Islami menyatakan belasungkawa atas gugurnya komandan Taisir al-Jabariyang gugur akibat kejahatan zionis yang melancarkan gempuran udara ke Gaza.
Jihad menyebutkan gempuran udara Israel menarget rakyat Palestinadi Gaza sehingga kita wajib membela diri dan kehormatan bangsa kami tak akanmembiarkan zionis melanjutkan kebijakannya mematahkan semangat juang perlawananPalestina.
Sementara itu juru bicara Hamas Fauzi Barhum mengatakan pihakzionis mulai meningkatkan serangan menarget perlawanan di Gaza dan melakukankejahatan keji mereka harus bertanggung jawab penuh atas kejahatan yang dilakukannya.
Barhum menegaskan dalam siaran persnya Jumat (5/8) petang bahwaperlawanan dengan segenap sayap militer dan faksi-faksinya bersatu dalampertempuran ini dan menyatakan kalimatnya dengan tegas tak akan membiarkan berlanjutnyaagresi ini.
Terkait kronologis gempuran udara ini reporter kami melaporkanpesawat tempur Israel melancarkan gempuran udara ke sejumlah kawasan berbeda diGaza.
Juru bicara militer Israel menyatakan militer Israel mulaimelancarkan gempuran udara ke Gaza dan menginformasikan situasi khusus difront internalnya.
Jubir Israel menginformasikan gempuran udara ini dalam rangkaianoperasi &ldquoal-Fajr al-Shadiq&rdquo menarget sasaran Jihad Islami di Jalur Gaza.
Menurut koresponden kami pesawat tempur Israel menggempur sebuahapartemen di pusat kota Gaza dan sebuah mobil di kawasan Syujaiyah serta lokasipengawasan milik perlawanan di Gaza Timur dan sebuah komunitas di Khanyunis.
Menurut koresponden kami dua orang gugur dan 7 lainnya luka-lukatermasuk anak-anak dalam gempuran menyasar komunitas warga di Khanyunis Barat.
Sejak Selasa lalu pasukan Israel melanjutkan mobilisasi militerdan menutup akses pergerakan pemukim zionis di seberang Gaza.
Militer Israel menerapkan aturan ketat bagi para pemukim zionisyang tinggal di permukiman dekat Gaza dan menutup sejumlah akses mengantisipasiserangan militer atas penangkapan pimpinan Jihad Islami di Tepi Barat syekhBasam al-Sa&rsquodi Senin lalu di Jenin.
Sebelumnya PM Israel Yair Lapid dan Menhan Beny Gantz mengingatkanbahwa Israel tidak akan membiarkan kondisi saat ini dimana aktifitas rutinpemukim Israel di permukiman dekat Gaza terganggu meski Israel sebagai pihakyang menerapkan kondisi ini tanpa alasan.
Sementara itu sejumlah peringatan disampaikan di Gaza terkaitkemungkinan kecurangan zionis dengan mobilisasi militernya tanpa alasan dan ternyataberakhir dengan gempuran berdarah ke Gaza. (mq/pip)