Tue 6-May-2025

Israel Tangkap 4 Warga dan Deportasi Warga al-Quds dari al-Aqsha

Kamis 4-Agustus-2022

Pada Rabu (3/8/2022) petang pasukanpendudukan Israel menangkap empat warga Palestina dari Tepi Barat dan Al-Quds sertamengusir seorang peneliti Al-Quds dari Masjid Al-Aqsha.

Sumber-sumber lokal melaporkan bahwapasukan khusus pendudukan Israel menyerbu kamp pengungsi Dheisheh di Betlehemdan menangkap warga Palestina bernama Hamza Al-Saifi dan Saleh Al-Jaidi.

Selain itu pasukan pendudukanIsrael menangkap eks tawanan Imad Rehan dari kota Tal pinggiran Nablus disebuah pos pemeriksaan yang didirikan tiba-tiba di dekat kota Tulkarm.

Sebuah sumber di keluarga Rehanmenyatakan bahwa penangkapan Rehan terjadi hanya 3 bulan setelah pembebasannyadari penjara pendudukan Israel. Dia dibebaskan dari penjara pendudukan Israel pada3 Mei lalu setelah menjalani penahanan administratif (tanpa proses hukum dantuduhan) yang berlangsung selama 10 bulan.

Di Al-Quds pasukan pendudukanIsrael menyerang dan menangkap seorang pemuda di atas “kereta ringan”di Al-Quds dan mengusir peneliti Al-Quds Radwan Amr dari Masjid Al-Aqsha.

Amr mengatakan pendudukan Israelmemberinya keputusan untuk dideportasi dari Al-Aqsha selama sepekan setelahdia ditangkap pada Rabu pagi dari rumahnya di kampung Al-Tsauri di Al-Quds.

Pendudukan Israel sebelumnya telahmengusir peneliti Radwan Amr dari Masjid Al-Aqsha selama enam bulan sekitar Meitahun lalu.

Baru-baru ini Amr mengeluarkanbeberapa peringatan tentang bahaya penggalian yang dilakukan oleh pendudukanIsrael di selatan Masjid Al-Aqsha.

Amr berkata Otoritas Purbakala pendudukanIsrael mendirikan tenda di seberang Gerbang Tsulatsi di istana Umayyah sebagaibagian dari aktivitas penggalian baru yang sedang berlangsung.

Dia menekankan bahwa yang terjadi iniadalah penggalian tragedi tanpa kendali atau batas. Yang merupakan proses pencuriantanah dan batu terbesar dari istana Umayyah dan dari bawah Masjid Al-Aqsha.(was/pip)

Tautan Pendek:

Copied