Komite Kepresidenan untuk Koordinasi Barang-barangdi Jalur Gaza mengatakan malam ini Selasa bahwa otoritas pendudukan Israelmemutuskan untuk terus menutup penyeberangan komersial Kerem Shalom besokRabu.
Sebelumnya hari ini otoritas pendudukan Israelmengumumkan serangkaian tindakan di sekitar Jalur Gaza setelah penangkapanpemimpin gerakan Jihad Islam Bassam Al-Saadi di kamp Jenin di Tepi Baratutara kemarin malam.
Tentara pendudukan mengatakan dalam pernyataannyahari ini bahwa setelah operasi penangkapan di Tepi Barat dan berdasarkanpenilaian situasi dan kegiatan yang terkait dengan gerakan “Jihad Islami”diputuskan untuk menutup daerah dan jalan yang berdekatan dengan Gaza.
Dia menunjukkan bahwa keputusan tersebut meluaske wilayah pertanian dan jalan-jalan yang menghubungkan wilayah pemukiman IsraelIsrael yang berdekatan dengan perbatasan Jalur Gaza menutup pantai Zikimmenghentikan pergerakan kereta api antara Ashkelon dan Sderot dan menutuppersimpangan Beit Hanoun untuk para pekerja.
Sementara itu pasukan pendudukan Israelmelakukan 2.037 pelanggaran terutama pembunuhan 8 warga termasuk seorangwanita dan pembongkaran 49 fasilitas selama bulan Juli lalu demikian menurutlaporan berkala tentang pelanggaran Israel yang dikeluarkan oleh PusatInformasi Palestina Maaty.
Selama bulan lalu pasukan Israel membunuh duapejuang perlawanan di Nablus yaitu: Muhammad Bashar Azizi (25 tahun) danAbdul Rahman Jamal Sobh (28 tahun) selain 6 warga Palestina lainnya gugursetelah ditembak oleh pasukan pendudukan dan pemukim Yahudi.
Para syuhada yang gugur adalah: Saadia SalemRadwan Faraj Allah Kamel Abdullah Alawneh Ahmed Harb Ayyad Rafeeq RiadGhannam Amjad Nashat Abu Alia dan Hussein Hassan Qawariq yang merupakanlansia.
Di bulan yang sama 418 warga Palestina terlukaoleh serangan pendudukan dan pemukim yahudi sementara pasukan pendudukanmenangkap 377 warga Palestina termasuk wanita dan anak-anak. (at/pip)