Mon 5-May-2025

Rezim Maroko Percepat Normalisasi Promosikan Misi Israel

Kamis 28-Juli-2022

Menteri Luar Negeri Maroko Nasser Bouritamengatakan bahwa misi diplomatik antara Rabat dan negara pendudukan Israel akansegera ditingkatkan menjadi kedutaan.

Pernyataan Bourita muncul saat pertemuan denganMenteri Kehakiman di pemerintahan pendudukan Gideon Saar di Maroko.

Bourita mengungkapkan bahwa ia bermaksud untukmengunjungi Palestina &ldquoyang diduduki&rdquo segera bertemu dengan pejabat di negarapendudukan Israel.

Rezim Maroko meningkatkan langkah-langkahnormalisasi dengan negara pendudukan Israel setelah menandatangani perjanjianantara kedua belah pihak pada tahun 2020 di bawah naungan mantan Presiden ASDonald Trump dan sumber-sumber sejarah mengkonfirmasi bahwa hubungan keamanandan militer dimulai pada tahun-tahun awal setelah Nakbah.

Sementra itu beberap saat lalu lembagamasyarakat sipil Kuwait menegaskan sikap tegas mereka dalam masalah Palestinadan menyatakan penolakannya terhadap normalisasi dengan pendudukan Israel.

Lembaga-lembaga Kuwait tersebut mengatakandalam sebuah suratnya kepada Emir negara tersebut Sheikh Nawaf Al-Ahmad bahwadengan kunjungan Presiden AS Joe Biden ke kawasan Arab tersebut dan peningkatankuantitatis dan kualatif yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam gelombangnormalisasi dengan mafia negara Zionis sehingga sikap permanen pada masalahPalestina adalah dengan menolak segala bentuk normalisasi di bawah pembenaranapapun.

Mereka menyatakan bahwa mendukung rakyatPalestina dalam perjuangan pembebasan negeri mereka dan menuntut pembebasansemua tanah mereka yang diduduki adalah tuntutan moral kemanusiaan dan prinsipyang tidak menerima tawar-menawar konsesi atau penyerahan.

Lembaga-lembaga Kuwait menyatakan dalampernyataan mereka penolakan total dan pasti tak bisa berubah mereka terhadapkesepakatan yang mencurigakan (oleh Joe Biden) dan upaya mereka untukmemaksakannya sebagai status quo baru. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied