Setidaknya sebanyak lima warga sipilPalestina termasuk seorang anak terluka oleh peluru tajam pasukan Israel danpuluhan lainnya mengalami sesak nafas dalam konfrontasi dan bentrokan denganpasukan pendudukan Israel di kota Kafr Qaddum timur Qalqilya wilayah utaraTepi Barat.
Menurut sumber-sumber pers tentara pendudukanIsrael menyerbu kota dan menembakkan peluru tajam dan tabung gas air mata kepara pemuda yang berpartisipasi dalam pawai pekanan anti-permukiman Yahudimenuntut pembukaan jalan kota yang telah ditutup oleh pendudukan Israel sejak tahun2002.
Akhirnya bentrokan dan konfrontasi meletusyang mengakibatkan lima pemuda ditembak termasuk seorang anak berusia 11tahun dan puluhan lainnya mengalami sesak nafas.
Pada hari Jumat dan Sabtu setiappekan di kota Kafr Qaddun digelar pawai anti-permukiman Yahudi yang diikutioleh puluhan orang yang selalu menghadapi tindakan represif dari pasukan pendudukanIsrael dan diikuti dengan konfrontasi.
Sementar itu pasukan pendudukanIsrael pada Sabtu (23/7/2022) malam menyerbu kamp pengungsi Shuafat di Al-Qudsdan menangkap sejumlah pemuda.
Sumber-sumber lokal menyatakan bahwapasukan pendudukan Israel dengan bersenjata lengkap menyerbu kamp Shuafat danmenangkap sejumlah pemuda yang identitasnya belum diketahui.
Dalam konteks terkait bentrokanmeletus pada Sabtu malam dengan pasukan pendudukan Israel di kota Al-Tur di Al-Quds.
Pasukan pendudukan Israel menyerbukota dan menembakkan tabung gas air mata ke warga yang menyebabkan pecahnyakonfrontasi dengan para pemuda. Belum ada laporan mengenai korban jiwa dalamperistiwa ini. (was/pip)