Bulldozer Israelmenggusur pasar bersejarah Palestina Rabu (6/7) di kota tua Hebron SelatanTepi Barat.
KomitePerlawanan Tembok Rasial Dan Permukiman mengatakan bulldozer Israel mulaimenggusur beberapa bagian pasar tua Al-Hisbah di kota Hebron.
Menurut Komitepenggusuran dilakukan sebagai respon atas keinginan pihak permukiman zionis dikota tua untuk kepentingan perluasan permukiman dan mengubah symbol kota tualewat pembangunan permukiman zionis terbaru.
Disebutkan bahwapasar al-Jumlah (al-Hisbah) khusus menjual sayur-mayur sebelum ditutuppenjajah zionis pasca peristiwa pembantaian di Masjid Ibrahimi kota Hebronyang dilakukan teroris zionis Baruch Goldstein pada Febuari 1994 silam yangmenewaskan 29 kaum muslimin Palestina yang tengah shalat dan melukai 125 oranglainnya.
Penggusuran menjadisarana yang diberlakukan penjajah zionis untuk memperluas permukiman zionis diTepi Barat dan Al-Quds mengusir penduduk Palestina dan mengubah peta geografidan demografi.
Saat ini Tepi Baratmenjadi kantong-kantong permukiman zionis lebih dari 60% wilayah Tepi Barattelah dikuasai penjajah zionis.
Kecaman PBB daninternasional hanya dianggap angin lalu oleh penjajah zionis dengan terusmeningkatkan proyek permukiman di wilayah Palestina terjajah.
Bersamaan denganini langkah normalisasi dilakukan beberapa negara Arab berdamai danbekerjasama dengan penjajah zionis mulai dari Mesir Yordania Emirat SudanBahrain dan Maroko.
Normalisasi mendapatdukungan dan sponsor dari Amerika Serikat sebagai sekutu utama penjajahIsrael. (mq/pip)
