Warga Palestinakembali mennjadi korban penabrakan pemukim pendatang Yahudi pada Sabtu(18/6/2022) petang. Hal tersebut terjadi ketika seorang pemukim pendatangYahudi menabrak dua gadis bersaudara saat mereka mengibarkan bendera Palestinadalam sebuah aksi protes di kota Tel Aviv wilayah Palestina yang didudukipenjajah Israel sejak tahun 1948 (Palestina 48).
Koresponden PusatInformasi Palestina menyatakan bahwa seorang pemukim pendatang Yahudimenabrak dua gadis Palestina penduduk Deir al-Assad wilayah utara Palestina 48 setelah mereka mengibarkanbendera Palestina saat pawai protes yang mengutuk pendudukan Israel padaperingatan 55 tahun Naksa (kekalahan Arab tahun 1967).
Koresponden PusatInformasi Palestina menyatakan bahwa kedua gadis tersebut dibawa ke rumahsakit untuk perawatan akibat luka-luka yang mereka alami.
Ratusan orangberpartisipasi dalam pawai protes yang dilakukan atas seruan kelompok-kelompokpolitik dan organisasi masyarakat sipil yang menentang pendudukan Israeldengan tajuk: “Akhiri 55 Tahun Pendudukan dan Penindasan Israel”dalam rangka peringatan 55 tahun Naksa (kekalahan 1967).
Para pesertapawai menyerukan diakhirinya pendudukan Israel dan pembentukan negara Palestinamerdeka. (was/pip)