Pasukan penjajahzionis meledakan rumah keluarga syahid Dhiya Hamarisah Kamis (2/6/2022) pelakuserangan di Bnay Barrac Tel Aviv di kota Yabud Barat Daya Jenin Tepi Baratdalam kerangka kebijakan sanksi kolektif.
Menurut sumberdi lokasi pasukan zionis dalam jumlah besar membawa 30 kendaraan militertermasuk bulldozer menyerbu kota Yabud dan menebarkan sniper di sejumlah ataprumah warga lalu menggusur sebagian dari rumah tersebut sebelum kemudianmeledakan lantai atas secara total.
Saat serbuanberlangsung para pemuda Palestina melakukan penghadangan yang memicu bentrokansengit salah seorang pemuda dari gerakan Hamas Bilal Iwad Kabha (24) gugursyahid dan 6 orang lainnya mengalami luka tembak.
Beberapa waktusebelumnya otoritas penjajah zionis menyetujui penghancuran rumah keluargasyahid Hamarisah.
Ayah syahidmelalui akun facebooknya melaporkan pengadilan zionis telah memutuskanpenggusuran dua lantai rumahnya lantai 2 dan 3 serta banguan bagian atas.
Pada 5 Aprillalu pasukan penjajah zionis mengancam keluarga syahid Hamarisah untukmengosongkan rumah sebagai pendahuluan penggusuran. Syahid Hamarisah merupakanpelaku serangan di Bnai Barrac Tel Aviv yang menewaskan 5 orang zionis.
Penjajah zionismenerapkan kebijakan penggusuran rumah keluarga syuhada dan para tawanan pelakuserangan terhadap sasaran zionis sebagai rangkaian kebijakan sanksi kolektifdalam upaya menghentikan perlawanan namun kebijakan tersebut tak berhasil danbahkan semakin meningkatkan dan memperluas serangan di sejumlah lokasi lainnya.(mq/pip)
