Senin(16/5/2022) malam pasukan pendudukan Israel melancarkan operasi penangkapanbesar-besaran di al-Quds terutama di Beit Hanina dan sekitarnya setelahpemakaman Walid al-Sharif tawanan Palestina yang gugur setelah dibebaskan daripenjara pendudukan Israel.
Menurutsumber-sumber di al-Quds penangkapan tersebut menimpa sedikitnya 50 wargayang sebagian besar adalah pemuda-pemuda yang ikut dalam prosesi pemakaman Walidal-Sharif yang pemakamannya kemarin mengalami tindakan represif sistematis daripasukan pendudukan Israel tanpa memperhatikan kondisi duka yang mengiringi kepergianWalid al-Sharif.
Di antara wargayang menjadi korban penangkapan adalah Musa Ayesh Muhammad Hijazi Haitham HijaziWalid Burqan Omar Sharbati Hussam Kaloti Muhammad Abdeen Hamza AbdeenShawqi Shaheen Fadi Belbeisi Muhammad Dar Afour bocah Wadih Taha bocahMohieddin Omar anak laki-laki Muhammad Salhab anak laki-laki Abdel-Rahman Abd.
Dalam konteksterkait pasukan pendudukan Israel menangkap pemuda Omar Abu Khudeir dari kotaShuafat yang dikenal sebagai orang yang melindungi peti jenazah Shireen Abu Aklehagar tidak jatuh meskipun pasukan pendudukan Israel menyerang para pelayatdengan tindakan represif selama pemakaman.
Di beberapa daerahdi al-Quds terutama Beit Hanina dan sekitarnya terjadi konfrontasi intensdengan pasukan pendudukan Israel terutama setelah pemakaman Walid al-Sharifdan tindakan represif berturut-turut yang dilakukan oleh pasukan pendudukan Israeldengan menggunakan kekuatan militer untuk menghadapi para pelayat tanpamenghormati tempat-tempat sakral Islam. (was/pip)