Sebuah laporan Palestina memantau kelanjutanoperasi perlawanan terhadap penjajah Israel di Tepi Barat Al-Quds dan Palestina1948 di bulan April secara massif dan efektif.
Laporan yang dikeluarkan oleh Pusat InformasiPalestina Maaty mendokumentasikan kesyahidan 23 warga sipil di 8 kegubernuranyang berbeda 11 di antaranya di kegubernuran Jenin dan 1.623 lainnya terluka4 warga Israel tewas dan 56 lainnya terluka dalam operasi perlawanan.
Dalam laporannya tentang aksi perlawanan untukbulan April / 2022 M “Mu&rsquotha” melaporkan bahwa total operasi yangdipantau selama bulan tersebut berjumlah 1.510 aksi perlawanan termasuk 76serangan penembakan dan bentrokan bersenjata dengan pasukan pendudukan 34 diantaranya terjadi di Jenin.
Martir Raad Fathi Hazem 29 dari kamppengungsi Jenin melakukan serangan penembakan di &ldquoJalan Dizenkov&rdquo di Tel Avivmenewaskan 3 orang Israel dan melukai 15 lainnya sementara pelaku berhasilbersembunyi selama beberapa jam sebelum dia gugur syahid di bentrokanbersenjata di Jaffa.
Dua pejuang perlawanan bersenjatakan senapanCarlo juga menembak seorang penjaga keamanan Israel di pemukiman”Ariel” yang dibangun di tanah Salfit di Tepi Barat utara yangmenyebabkan kematiannya dan penarikan para pelaku dari tempat itu.
Jumlah operasi penikaman atau upaya penikamanmencapai 3 operasi jumlah operasi pembakaran sarana mekanisme dantempat-tempat militer pasukan pendudukan 4 operasi dan 3 operasi penghancurankendaraan dan peralatan militer pendudukan.
Para pemuda dan perlawanan terus menghadapipasukan pendudukan di berbagai desa dan kota di mana Tepi Barat dan Al-Qudsmenjadi ajang 560 operasi pelemparan batu melawan pendudukan dan pemukim.
Mu&rsquotha Center mencatat 37 bom molotovdilemparkan dan 615 konfrontasi dalam berbagai bentuk. Jumlah operasi untuk menghadapidan menghalau serangan pemukim yahudi mencapai 96 operasi.
Sejalan dengan aksi perlawanan demonstrasirakyat dan pawai terus berlanjut karena jumlah mereka mencapai 85 pawaipopuler yang mengutuk kejahatan pendudukan selama sebulan. (at/pip)