Wakil kepala biro politik Hamas Shalihal-Aruri mengungkap Hamas menyikapi informasi yang disampaikan mediator bahwapihak Israel akan mencegah kelompok yahudi melakukan persembahan kurban Paskahdi Masjidil Aqsha.
Dalam wawancara dengan TV Al-Aqsha Aruri mengatakan:Israel mengirimkan surat lewat mediator akan mencegah kelompok yahudimenyembelih kurban di Al-Aqsha.
Aruri menambahkan &ldquoKami tak percaya denganjanjinya kami lebih yakin akan kemampuan bangsa dan perlawanan Palestina dalammenghadapi penjajah.&rdquo
Puncak agresi yang direncanakan penjajahadalah menyembelih kurban paskah di pelataran Al-Aqsha karena itu bangsaPalestina bangkit di semua tempat terutama di Al-Quds dan pelararan Al-Aqshalanjut Aruri.
Bangsa Palestina terus dalam kondisi siagauntuk menghadapi penjajah dan menjadi penjaga yang amanah atas persoalan iniAl-Quds dan tempat suci ungkap Aruri.
Aruri meminta segenap bangsa Palestinauntuk melakukan mobilisasi umum membela Palestina dari manapun secarapolitik media dan di lapangan.
Tokoh Hamas ini menyerukan kepada segenap elemenPalestina yang memiliki senjata untuk menggunakannya melawan penjajah. Ditegaskannyabahwa bangsa Palestina menjadi korban agresi berkelanjutan agresi yang terjadidi Jenin dan Silwad merupakan bagian dari agresi ini.
Bangsa Palestina diminta melakukan seranganterhadap tantara Israel di lokasi perbatasan dan permukiman terus bersiagadan itikaf di Masjidil Aqsha melarang yahudi masuk ke Al-Aqsha dan rencana penyembelihankorban mereka.
Segenap bangsa Palestina harus meningkatkankonfrontasi melawan penjajah setiap hari melanjutkan aksi solidaritasbentrokan fisik dan memukul penjajah di titik lemah mereka.
Kita tengah membela tempat suci dan bangsaPalestina sehingga tak pernah takut dengan tuduhan apapun.
Kami menyerukan mobilisasi umum pertempuansegenap faksi perlawanan di Gaza kemarin dipusatkan pada pembelaan Al-Aqshadan Baitul Maqdis lanjut Aruri.
Dijelaskannya bahwa pertemuan lanjutan akandigelar di Libanon dalam beberapa hari kedepan untuk melindungi Al-Quds dantempat suci.
Melindungi Al-Aqsha merupakan kewajibannasional dan agama bagi setiap elemen Palestina dan umat.
Penjajah biasa mengevaluasi rencananya saatbangsa dan perlawanan bangkit membela tempat suci ujar Aruri.
Pihak perlawanan Palestina telahmenyampaikan kepada mediator bahwa ancaman Israel tak membuat mereka takut persoalanAl-Quds Al-Aqsha dan tempat suci merupakan persoalan umat secara menyeluruh.
Penjajah tengah memaksakan kehendaknya diTepi Barat dengan memperluas permukiman dan menebarkan opini tak mungkinmengubah perluasan tersebut.
Menurut Aruri penjajah tak pernahmengambil pelajaran bangsa Palestina tak pernah berhenti berjuang sepanjangsejarahnya meski segenap kekuatan digunakan penjajah dengan menakuti dansanksi kolektif membunuh melukai dan melakukan penangkapan.
Aruri menegaskan penjajah jangan pernahmengira akan aman di Tel Aviv karena bangsa Palestina yang terusir ke kamppengungsian di seluruh wilayah akan tenang hingga kembali ke tanah air mereka.
Aruri juga mengkritisi Langkah perundinganmenurutnya tak ada manfaat di lapangan dan hanya menyia-nyiakan perjuanganselama bertahun-tahun yang telah lewat.
Saya percaya bahwa bangsa Palestina tiba kefase revolusi menyeluruh di Tepi Barat Al-Quds dan Palestina 48 serta Gazayang membentuk kedalaman strategi perlawanan rakyat tegas Aruri.
Warga Palestina di wilayah 48 tak pernahberhenti berjuang melawan penjajah dengan beragam metodenya mereka terusmempertahankan identitas Palestina selama bertahun-tahun dan hari ini kitalihat perjuangan makin berkembang.
Saat terjadi pertempuran Saif Al-Qudsbangsa Palestina di wilayah 48 bangkit dengan penuh kekuatan dan kemuliaan danmenjadi titik berbahaya yang dihadapi penjajah selama pertempuran.
Aruri menyerukan kepada segenap wargaPalestina di wilayah jajahan 48 untuk terus melanjutkan Langkah mulia inikarena mereka lebih paham tentang entitas zionis dan mereka juga yang palingberani menghadapinya.
Wakil kepala biro politik Hamas inimengajan segenap warga untuk bersiaga di Masjidil Aqsha memakmurkan dan melindunginyadari penodaan zionis. (mq/pip)