Pada Ahad (10/4/2022) malam konfrontasi meletus antara warga denganpasukan pendudukan Israel di desa Husan sebelah barat Betlehem wilayahselatan Tepi Barat.
Ketua Dewan Desa Husan Muhammad Sabateen menyatakan bahwabentrokan meletus di desa tersebut setelah pemakaman Ghada Sabateen di manapasukan pendudukan Israel menembakkan gas air mata dan bom suara serta mencegahwarga melewati jalan utama di daerah Muteena di tengah pengerahan pasukan pendudukanIsrael yang intens.
Sebelumnya pasukan pendudukan Israel mengeksekusi seorang wanita PalestinaGhada Ibrahim Ali Sabateen setelah menembaknya tanpa alasan apapun di Betlehem.
Kementerian Kesehatan Palestina hari Ahad mengumumkan kematianseorang wanita warga Palestina yang ditembak oleh pasukan pendudukan Israel didesa Husan sebelah barat Betlehem.
Korban tiba di Rumah Sakit Pemerintah Beit Jala dengan menderitaluka parah dan kehilangan banyak darah. Beberapa saat kemudian dinyatakanmeninggal dunia akibat luka yang dideritanya.
Sementara itu di tempat lain Ghassan Daghlas pejabat yangbertanggung jawab atas masalah permukiman Yahudi wilayah utara Tepi Baratmengatakan bahwa puluhan pemukim pendatang Yahudi dikerahkan di persimpanganjalan menuju kota Nablus.
Douglas menjelaskan bahwa para pemukim pendatang Yahudi tersebut menyebardi dekat pos pemeriksaan Hawara di selatan Nablus dan pos pemeriksaan BeitFurik di timur di jalan antara Jenin dan Nablus dan di dekat pos pemeriksaanAnnab di barat kota. Mereka memblokir jalan bagi kendaraan warga. (was/pip)