Mon 5-May-2025

Ribuan Amerika Minta Google dan Amazon Hormati Karyawan Pro-Palestina

Minggu 20-Maret-2022

Sekitar 14.000 orang Amerika meminta Google dan Amazon untuk”menghormati karyawannya yang mendukung hak-hak Palestina dan tidakmembalas dendam pada mereka karena sikap mereka yang menolak proyek bersamaperusahaan dengan pemerintah pendudukan Israel.”

Dalam petisi yang diviralkan oleh media dan aktivis melalui mediasosial Ahad (20/3/2022) dikatakan bahwa “ribuan pekerja di duaperusahaan Google dan Amazon menuntut majikan mereka untuk memutuskan kontrakkedua perusahaan tersebut dengan pemerintah Israel termasuk proyek Nimbusbernilai miliaran dolar.”

Petisi tersebut menegaskan “hak para pekerja untuk berbicaratentang bagaimana menggunakan pekerjaan mereka tanpa takut kehilangan pekerjaanmereka terutama ketika bekerja di bawah kontrak tidak etis yang melanggar hakasasi manusia.”

Petisi tersebut tersebut menyerutkan tentang kasus yang dialami “karyawanGoogle Ariel Corinne yang berbicara menentang kontrak ini untuk mendukunghak-hak Palestina dan pihak menejemen berusaha memaksanya untuk meninggalkanposisinya.”

Petisi tersebut menegaskan dukungannya untuk ratusan pekerja di”Google” dan “Amazon” yang menandatangani petisi untukmendukung Corinne dan meminta manajemen perusahaan untuk menghormati pekerjayang membela hak asasi manusia.

Pada Kamis (17/3/2022) lebih dari 500 karyawan Google menuduhmanajemen perusahaan mereka melakukan tindakan balas dendam terhadap seorangkaryawan yang menuntut pembatalan kontrak antara perusahaan dengan pemerintah pendudukanIsrael karena melanggar hak-hak warga Palestina.

Mereka menandatangani petisi yang meminta Google agar berlaku adilkepada direktur pemasaran produk pendidikan Corinne yang diminta pindah keBrasil setelah dia keberatan dengan kontrak perusahaan dengan pemerintahpendudukan Israel. (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied