Lembaga BantuanKemanusiaan Turki (IHH) mengumumkan kelanjutan bantuan kemanusiaan di Gaza.
Dalam laporannyabaru-baru ini IHH menegaskan proyek bantuan kemanusiaan tidak terputus sejakawal blockade Gaza tahun 2006 terakhir IHH mengirimkan 30 ribu liter bahanbakar ke 4 RS dan obat-obatan serta perlengkapan medis ke 6 rumah sakit.
Biro media IHHmenyebutkan tujuan pasokan bbm ke RS untuk mempertahankan kerja medis lewatpembangkit listrik terutama karena terputusnya suplay listrik di Gaza yangterus berulang.
IHH mengumumkanperbaikan sumur air di Bet Lahiya telah selesai dan bisa kembali digunakansetelah hancur akibat agresi Israel pada tahun 2014 lalu sumur tersebut bisa mensuplaisekitar 20 ribu jiwa di Gaza.
Menurut laporanIHH Klinik Syuhada Marmara di Gaza telah mendistribusikan makanan hangat kepada3410 keluarga setiap bulannya di samping kepada para siswa dan pasien disejumlah rumah sakit dan keranjang buah dan sayuran kepada 1028 keluarga sejakawal tahun 2022 lalu.
Selain itumemberikan bantuan musim dingin kepada 1148 keluarga di Gaza sejak awal musimdingin saat ini.
Bantuan IHHlainnya menurut laporan biro media disalurkan ke pusat kebudayaan Usmani yangdiresmikan departemen Pendidikan di Gaza yang bermanfaat bagi sekitar 2500siswa setiap tahunnya dengan menggelar pelatihan di berbagai sector keilmuanIslam bahasa asing pemeliharaan computer dan perangkat lunaknya fotoghrafikomunikasi dan dukungan psikologis.
IHH jugamemberikan bantuan bagi korban kerusakan rumah akibat agresi Israel terakhir keGaza saat ini tengah menyiapkan renovasi untuk 33 buah rumah.
IHH didirikantahun 1992 dengan lingkup kerja di lokasi perang dan bencana di seluruh duniamembantu korban yang terancam yang membutuhkan dan mereka yang terusirdiluncurkan dari Turki dan telah sampai ke 123 negara di 5 benua sepertidilansir situs IHH. (mq/pip)