Juru Bicara UniEropa di Palestina Shadi Usman mengatakan Rabu (23/2) kejahatan yang dilakukanpihak Israel dan kelompok zionis terhadap anak-anak dan warga sipil di TepiBarat terakhir kejahatan terhadap seorang remaja berkebutuhan khusus Mohamadal-Ajluni dan pembunuhan remaja Mohamad Shehadeh telah melanggar hukuminternasional.
Usman menegaskandalam pernyataannya di televisi Israel sebagai pihak yang menduduki harus komitmenpada hukum internasional dengan melakukan apa yang telah ditetapkan namunyang terjadi di lapangan akhir-akhir ini bertentangan dengan semua komitmensecara langsung.
Dijelaskannya bahwaUni Eropa telah beberapa kali menyerukan untuk menggelar pertemuan dan mengaktifkankesepakatan bersama Eropa &ndash Israel terutama dalam masalah HAM dan landasandemokrasi namun sejumkah negara memiliki pandangan yang berbeda.
Usman mengatakanmembuat suatu kebijakan di Uni Eropa harus disepakati oleh semua anggota yaitu27 negara harus sepakat secara bulan pada satu kebijakan tertentu. Dalam persoalanini ada kesepakatan secara prinsip baik di level politik maupun praktis.
Sementara itu pengawasandi lapangan oleh delegasi Uni Eropa untuk mendokumentasikan pelanggaran Israelterhadap hak-hak Palestina menjadi bagian dari langkah menuntut tanggung jawabpemerintahan Israel.
Apa yangdilakukan Uni Eropa di lapangan bagian dari tanggungjawab terhadap pemerintahIsrael lewat serangkaian kunjungan dan pengawasan di lapangan oleh delegasiuntuk mendokumentasikan kejadian di lapangan dan mempublisnya di media atauberkomunikasi dengan pihak Israel. (mq/pip)
