Wed 7-May-2025

Syaikh Jarrah Terus Bergolak 4 Terluka dan Lainnya Ditangkap

Selasa 15-Februari-2022

Empat warga sipil terluka dan dua lainnya ditangkap pasukanpendudukan Israel pada Senin (14/2/2022) malam selama serangan baru yangdilakukan pasukan pendudukan Israel dan para pemukim pendatang Yahudi di kampungSyaikh Jarrah timur al-Quds.

Bulan Sabit Merah Palestina di al-Quds melaporkan bahwa 4 wargasipil terluka. Tiga dari mereka terkena tembak gas merica dan yang keempatdipukuli. Peristiwa tersebut bertepatan dengan penyerbuan ekstremis anggota KnessetIsrael Itamar Ben Gvir ke sisi barat kampung tersebut.

Sumber-sumber lokal mengatakan bahwa pasukan pendudukan menangkapdua bersaudara Malik dan Muhammad Fadi Mutwer setelah memukuli mereka di kampungSyaikh Jarrah.

Untuk hari kedua berturut-turut pasukan pendudukan Israel terusmelakukan pengepungan di kampung Syaikh Jarrah mencegah aktivis solidaritasdan jurnalis memasukinya sementara membiarkan para pemukim pendatang Yahudi menyerbudan menyerang penduduk.

Pada Senin (14/2/2022) malam pasukan pendudukan Israel menyerbudan menggeledah sejumlah rumah warga di kampung Syaikh Jarrah. Sementara parapemukim pendatang Yahudi melanjutkan provokasi mereka di kampung tersebut dibawah perlindungan polisi pendudukan Israel.

Sumber-sumber lokal melaporkan bahwa pasukan pendudukan Israel menyerburumah lansia Nader Shreiteh yang berjarak beberapa meter dari rumah HajjaFatima Salem serta menyerbu rumah keluarga Ghazzawi dan al-Husseini.

Bersamaan dengan pasukan pendudukan yang menyerbu rumah warga di kampungtersebut Wakil Walikota Zionis di al-Quds Arieh King didampingi olehekstremis Itamar Ben Gvir dan anggota Knesset lainnya menyerbu tanah keluargaSalem.

Fatima Salem dari al-Quds mengungkapkan bahwa salah satu pemukim pendatangYahudi mengancam akan membakar dia dan anak-anaknya di dalam rumahnya jika diatidak meninggalkan kampung dan mengosongkan rumahnya pada awal Maret mendatanguntuk diserahkan kepada asosiasi permukiman Yahudi. (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied