Wakil Hamas diLibanon Ahmad Abdul Hadi bersama aleg Hani Qabisi (anggota fraksi pembangunandan kebebasan) membahas perkembangan terkini Palestina dan kondisi parapengungsi Palestina.
Abdul Hadimemaparkan perkembangan Palestina dan dampak agresi zionis yang terusberlanjut terakhir pembunuhan terhadap 3 pejuang Palestina di kota Nablus.
Wakil Hamasmenegaskan bahwa kejahatan Israel tak akan berlalu tanpa sanksi dan bangsa Palestinatetap komitmen melanjutkan perlawanan hingga mampu membebaskan tanah air dantempat suci.
Abdul Hadimenyebutkan penjajah zionis meningkatkan koloni permukiman di Tepi Barat danAl-Quds dalam upaya mengubah peta demografi dan mengokohkan eksistensi. Namun rencanaini akan gagal berhadapan dengan gempuran perlawanan dan kegigihan perjuanganbangsa.
Seputar kondisipengungsi Palestina di Libanon wakil Hamas ini menyatakan bahwa terjadi krisisekonomi dan sosial di sejumlah kamp yang terdampak akibat krisis yang menimpaLibanon.
Abdul Hadimenyerukan kepada badan PBB urusan pengungsi (UNRWA) untuk menunaikan tugasnyadan segera merealisir rencana darurat dan mencabut keputusan penguranganlayanan dan juga mencabut keputusan pemutusan kerja sejumlah pegawainya.
Ditegaskannya bahwaHamas konsen terhadap keamanan dan stabilitas kamp pengungsi Palestina di Libanon.
Sementara itualeg Qabisi menyampaikan apresiasi atas kokohnya hubungan antara dua negaraLibanon dan Palestina. Dan menegaskan sikap gerakan &ldquoAMAL&rdquo yang akan terusmendukung perjuangan bangsa dan perlawanan Palestina seperti dilansir biromedia Hamas di Libanon. (mq/pip)