Anggotabiro politik Hamas Zaher Jabarin menegaskan persoalan tawanan di penjaraIsrael akan menyatukan dan menjadi prioritas bangsa Palestina dan faksi-faksiperlawanannya di setiap tahap dan tahun konflik dengan penjajah Israel.
KepadaPusat Informasi Palestina Jabarin menegaskan setiap pertempuran yangdilakukan para tawanan tak akan dibiarkan Hamas dan faksi-faksi perlawananlainnya hanya sebatas di dalam penjara namun akan diperluas ke seluruh wilayahPalestina baik di Tepi Barat Gaza Palestina 48 dan diaspora dimanapun berada.
Mengomentaripernyataan para tawanan yang membubarkan badan kordinasi di penjara Israelsebagai protes atas kebijakan represif yang terus dilakukan pihak penjaraJabarin selaku kepala biro urusan tawanan korban luka dan para syuhada Hamasmengatakan &ldquoLangkah tersebut diambil pasca pengingkaran janji pihak penjarauntuk memberikan hak-hak tawanan dan ini merupakan kebiasaan penjajah zionisdi setiap fase perjuangan dan jihad yang dilakukan para tawanan di dalampenjara.
KewaspadaanKonfrontasi
Jabarinmenambahkan penjajah zionis berupaya mengikis capaian gerakan tawanan yangdisetiap pertempurannya selama 7 dekade dalam kewaspadaan dan terus mengalamipeningkatan menghadapi penjajah.
MenurutJabarin kebijakan penjajah makin ketat pasca suksesnya operasi membebaskan diri6 tawanan dari penjara Gilboa dengan membentuk komisi khusus untuk memperbaikicitranya yang dilecehkan 6 tawanan pahlawan Palestina.
Pesankami sebagai bangsa Palestina dan sebagai faksi perlawanan bahwa persoalantawanan merupakan persoalan utama yang menyatukan segenap elemen bangsaPalestina baik di dalam maupun di luar penjara ujar Jabarin.
Paratawanan Palestina di penjara Israel pada Senin kemarin mengumumkan pembubaranbadan kordinasi sebagai protes atas kebijakan represif yang terus dilakukanpihak penjara zionis terhadap mereka.
BiroMedia Urusan Tawanan melaporkan para tawanan akan melakukan penolakan terhadappemeriksaan keamanan harian. Dan komite darurat di penjara Israel akan teruswaspada untuk menghadapi semua kemungkinan dan kebijakan yang diberlakukanpihak penjara serta mempelajari pilihan eskalasi lain dalam beberapa harikedepan.
SeruanDukungan
KomiteDarurat menyerukan kepada segenap elemen Palestina dan faksi-faksi kerjanasional dan Islam serta sayap perlawanan untuk mendukung perjuangan paratawanan dalam pertempuran mencegah serbuan keji zionis.
Kondisimakin memanas di penjara Israel pasca pengurangan waktu bagi tawanan berada dilapangan dan pengurangan jumlah tawanan yang diijinkan keluar pada tahappertama.
Kebijakanini diambil atas rekomendasi yang dibentuk pasca kasus &ldquoTerowongan Kebebasan&rdquodimana pihak penjara mencabut kesepakatan menghentikan tindakan represif danintimidasi terhadap para tawanan.
PenjajahIsrael terus menerapkan kebijakan represif dan sengaja meningkatkannyaakhir-akhir ini bagi para tawanan Palestina.
Jumlahtawanan Palestina di penjara Israel mencapai sekitar 4650 orang termasuksekitar 160 anak-anak 34 wanita dan sekitar 500 orang tawanan administrative.(mq/pip)