Wed 7-May-2025

Unicef Tuntut Israel Bebaskan Tanpa Syarat Bocah Palestina Yang Sakit

Jumat 21-Januari-2022

Organisasi PBBUrusan Anak-anak &ldquoUNICEF&rdquo meminta dukungan internasional untuk menekan penjajahIsrael supaya membebaskan bocah Palestina yang ditahan dan saat ini tengahsakit.

Dalam rilinyaUnicef menyebutkan bocah yang dimaksud adalah Amal Nakhlah saat ini tengah menderitaauto imun yang parah.

Disebutkan bahwapemerintah Israel memperpanjang penahanan Amal Nakhlah hingga 18 Mei 2022tanpa dakwaan maupun persidangan.

Unicefmenjelaskan Amal berusia 17 tahun saat ditangkap pasukan penjajah Israelbocah Palestina tersebut telah mendekam di penjara Israel sejak satu tahun lalusebagai tawanan administrative.

Dalam pernyataanpers bersama antara Unicef Unrwa dan HAM PBB penangkapan ini menuai kecamankeras karena tak memberikan informasi terkait alasan penangkapan baik kepadaAmal pengacara maupun pihak keluarganya.

Amal saat inimenderita penyakit auto imun parah sehingga butuh pengobatan dan pengawasanmedis yang berkesinambungan ungkap Unicef.

Bocah PalestinaAmal Nakhlah berusia 17 tahun berasal dari kamp Jalzon Tepi Barat saat inimenderita penyakit auto imun yang menyebabkan kesulitan bernafas dan menelanmakanan serta menggerakan otot. Pasukan Israel menangkapnya 4 kali terakhirpada tahun lalu tanpa dakwaan apapun saat ini mendekam di penjara Ofer.

Pasukan penjajahIsrael hingga kini menahan sekitar 5 ribu orang Palestina termasuk sekitar 500orang dengan vonis administrative yaitu kebijakan penangkapan orang tanpadakwaan dengan vonis 6 bulan penjara dan bisa diperpanjang. (mq/pip)

Tautan Pendek:

Copied