Seorang pemuda Palestina terluka oleh peluru karet dan puluhan lainnyamengalami sesak nafas pada Ahad (16/1/2022) malam ketika penduduk desa Burqabarat laut Nablus menghadang serangan yang dilakukan para pemukim pendatangYahudi yang mendapatkan perlindungan dari pasukan pendudukan Israel.
Ghassan Daghlas pejabat yang bertanggung jawab atas masalah permukimanIsrael di wilayah utara Tepi Barat mengatakan pusinan pemukim pendatangYahudi menyerang rumah Iyad Ragheb Salah di wilayah barat desa. Penduduk menghadangserangan mereka. Konfrontasi meletus di daerah tersebut setelah pasukan pendudukanIsrael ikut campur untuk memberikan perlindungan bagi para pemukim pendatangYahudi yang menyebabkan puluhan warga mengalami sesak nafas akibat terkenatembak gas air mata.
Douglas menambahkan bahwa para pemukim pendatang Yahudi menyebar didekat pintu masuk Burqa di jalan Jenin-Nablus. Mereka menyerang kendaraansehingga sejumlah kendaraan mengalmi kerusakan.
Masjid-masjid di kota Burqa mengeluarkan seruan kepada warga untukmenuju pintu masuk desa guna menghadang para pemukim pendatang Yahudi yangmenyebar di jalan Jenin-Nablus serta menyerang kendaraan dan menyebabkankerusakan pada beberapa kendaraan.
Sejak 23 Desember konfrontasi terjadi dengan kawanan pemukim pendatangYahudi yang berusaha memaksa kembali ke permukiman “Homish” yang telahdikosongkan. Para pertengahan bulan Desember lalu serangan penembakan heroikdilakukan pejuang perlawanan Palestina yang menewaskan seorang pemukim Israel danmelukai dua lainnya.
Pada tanggal 17 bulan yang sama para pemukim pendatang Yahudi melancarkanserangan besar yang hampir berubah menjadi pembantaian terhadap warga akan tetapiaksi massa penduduk desa berhasil mencegahnya meskipun terjadi kerusakan parahpada 25 rumah. (was/pip)