Wed 7-May-2025

Negev Bergejolak 100 Warga Ditahan Pendudukan Israel

Minggu 16-Januari-2022

Radio Ibrani Kanmelaporkan hari ini Minggu bahwa jumlah warga Palestina yang ditahan akibatdari protes yang terjadi di wilayah pendudukan Negev (selatan Palestina yangdiduduki pada tahun 1948) untuk mengutuk pekerjaan buldoser di tanah mereka mencapailebih banyak dari 100 tahanan termasuk anak-anak.

Radio resmiIbrani menunjukkan bahwa pengadilan Israel memperpanjang masa penahanan lebihdari 50 dari mereka. Sementara sisanya dibebaskan dengan imbalan penahananrumah. Di sisi lain pengadilan Israel terus mempertimbangkan banding yangdiajukan oleh polisi pendudukan dan pembela pengacara bagi para tahanan.

Pada Kamislalu puluhan warga Palestina terluka oleh peluru berlapis karet sementarayang lain ditangkap selama penindasan polisi Israel terhadap pesertademonstrasi yang mengutuk pembongkaran dan praktik represif polisi terhadappenduduk Palestina.

Menurut sumberlokal Setidaknya tiga pemuda Palestina yang terluka dibawa ke rumah sakitsalah satunya disebut dalam kondisi luka serius setelah terkena peluru karetdi kepala.

Pasukan Israelsedang melakukan operasi penyisiran dan kampanye penangkapan terhadap pendudukNegev (Palestina selatan). Pasukan pendudukan menghadapi para pengunjuk rasadengan tindakan aniaya menekan pemuda yang murka menggunakan segala cararepresi terhadap mereka menurut pantauan media dan organisasi hak asasimanusia.

Pasukan Israelmenggunakan operasi penghijauan di desa-desa Negev yang “tidak diakui Israel”sebagai alat untuk mencuri dan merebut ribuan dunum tanah Arab Palestinasebelum berhenti pada tahun 2020 akibat konfrontasi dengan penduduk Palestinamenurut organisasi hak asasi manusia.

Luas wilayahNegev sekitar 14.000 kilometer persegi dan sebagian besar bersifat gurun dansecara historis dihuni oleh klan Palestina yang secara sosial terkait dengansuku Sinai Semenanjung Arab dan Yordania. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied