PenasehatBiro Media UNRWA Adnan Abu Hasanah mengatakan Kamis (6/1) &ldquoUNRWA akan memulairekonstruksi ratusan rumah yang hancur di Gaza akibat agresi Israel Mei 2021lalu pekan depan.&rdquo
Dalamsiaran radio Abu Hasanah menambahkan &ldquoUNRWA akan berkomunikasi dengankeluarga pengungsi yang sudah didata supaya menyiapkan data yang diperlukansetelah itu akan ditransfer anggaran awal yang telah ditetapkan ke rekeningmereka.&rdquo
Lebihdari 400 keluarga mengalami kehancuran besar pada rumah mereka dan tidak layakhuni dan proyek UNRWA akan berlanjut merekonstruksi puluhan rumah lainnya.
Biromedia UNRWA menyebutkan lebih dari 4200 pemilik rumah yang rusak berat dan rusaksebagaian akan mendapatkan hak mereka dan 170 keluarga telah mendapatkantransferan pertama mereka itu yang rumahnya rusak berat.
Pada10 Mei 2021 lalu Gaza menjadi sasaran agresi militer Israel darat udara danlaut yang berlangsung selama 11 hari. Sebanyak 261 orang meninggal mayoritasanak-anak wanita dan lansia. Lebih dari 2000 orang menjadi korban luka 90 diantaranya luka parah.
MenurutBiro Media Pemerintah di Gaza sebanyak 1447 rumah mengalami kerusakan totalakibat gempuran udara Israel dan 13 ribu lainnya mengalami kerusakan sebagian.
MiliterIsrael menggusur total 205 rumah flat dan apartemen hunian 33 kantor lembagamedia dan lainnya.
Selainitu 68 sekolah rusak sarana kesehatan klinik dan rumah sakit akibat gempuranIsrael sementara itu 490 sarana pertanian sumur dan jaringan pengairan jugamengalami kerusakan akibat gempuran Israel. (mq/pip)