Puluhan warga Palestina terkena tembak meriam gas dalam bentrokanyang terjadi dengan pasukan pendudukan Israel di Jenin dan Nablus wilayahutara Tepi Barat.
Sumber-sumber lokal melaporkan bahwa bentrokan meletus antara parapemuda dan pasukan pendudukan Israel di Jalan Jenin-Nablus dekat bundaran desaAnza yang mengakibatkan sejumlah pemuda mengalami sesak nafas karena terkenatembak gas air mata.
Dalam konteks yang sama pasukan pendudukan Israel menyerbu desaSanur yang menyebabkan pecahnya konfrontasi di mana tentara pendudukan Israelmenembakkan peluru logam berlapis karet meriam suara dan gas ke arah wargasipil dan kendaraan mereka.
Pasukan pendudukan Israel juga mengintensifkan pengerahan militerdi sekitar kota dan desa Yabad Arraba Marka Al-Zawiyah Jabaa Ujja danWasilat Al Dhahr.
Selain itu pada Sabtu malam puluhan warga sipil mengalami sesaknafas dalam bentrokan dengan pasukan pendudukan Isarel di pintu masuk kotaBurqa barat laut Nablus.
Pejabat yang bertanggung jawab atas masalah pemukiman Israel diTepi Barat utara Ghassan Daghlas mengatakan bahwa bentrokan meletus denganpasukan pendudukan Isarel di pintu masuk Burqa di tengah-tengah tembakansengit meriam gas air mata yang mengakibatkan sejumlah warga sipil mengalamisesak nafas.
Menurut Bulan Sabit Merah Palestina timnya menangani 88 korban didesa Burqa 85 di antaranya terkena tembak meriam gas air mata 2 terbakar dansatu jatuh.
Disebutkan bahwa para pemukim pendatang Yahudi mengeluarkan seruan untukberpawai menuju lokasi permukiman Yahudi “Homash” yang sudahdikosongkan dan warga keluar untuk menghadang mereka.
Sabtu malam pasukan pendudukan Israel menangkap dua warga al-Quds.
Sumber-sumber lokal melaporkan bahwa pasukan pendudukan Isarel menangkappemuda Ali Sabri Abu Diab dari kota Silwan di selatan Masjid al-Aqsha ketikadia berada di French Hill di al-Quda tengah. Mereka juga menangkap seorangpemuda dari daerah Bab al-Amud yang identitasnya belum diketahui. (was/pip)
