Hamasmengencam keras instruksi baru yang diterbitkan pimpinan militer Israel kepadatentaranya untuk menembak di tempat warga Palestina.
Jurubicara Hamas Hazim Qasim dalam keterangan persnya mengatakan &ldquoInstruksi inicermin kondisi kebingungan yang dialamai pimpinan dan tentara Israelmenghadapi keberanian para pemuda Palestina yang terus konsisten melawanagresi dan kejahatan zionis membela diri wilayah dan hak-hak sah mereka.&rdquo
Instruksipenembakan di tempat mengungkap wajah hakiki penjajah zionis dan prilaku jahatpimpinan dan tentara zionis yang berlandaskan pada terorisme terstrukturmelakukan pembunuhan sengaja dan tembak mati di tempat terhadap warga sipil.
Qasimkembali menegaskan seruan Hamas untuk menyeret pimpinan militer Israel dantentaranya ke hadapan pengadilan pidana internasional atas kejahatan merekaterhadap warga Palestina anak-anak dan para tawanan wanita Palestina. Serta menyerukankepada segenap elemen bangsa Palestina untuk melanjutkan perjuangan melawanpenjajah dengan segenap cara yang memungkinkan.
Sejumlahsumber media Israel mengungkap militer Israel menerbitkan instruksi barumengijinkan tentara mereka di wilayah Tepi Barat untuk melakukan tembak ditempat bagi para pemuda Palestina yang melempar batu dan Molotov.
Channel11 Israel edisi Senin (21/12) mengklaim bahwa instruksi penembakan sebelumnyahanya diijinkan bagi pihak tentara terhadap para pelempar batu dan Molotov saatinsiden saja jika mengancam keselamatan tentara. Namun instruksi barumengijinkan tembak di tempat baik saat insiden pelemparan maupun setelahkejadian meski tak ada alasan mengancam keselamatan tentara.
Pihaktentara Israel menyambut keputusan tersebut bahkan mereka meminta supayasecepatnya bisa dieksekusi di lapangan.
Instruksiini merupakan rangkaian eskalasi Israel dalam beberapa bulan terakhir yangdiinisiasi Panglima Militer Israel Avev Kochovi termasuk bagi pihak yangmenyelundup masuk ke markas militer.
SelamaNovember lalu 5 orang warga Palestina gugur ditembak pasukan Israel termasuk2 orang anak-anak di perlintasan dan saat pasukan Israel menyerbu ke sejumlahdesa dan kota Palestina di Tepi Barat.
Sementarakorban luka mencapai 133 orang Palestina di Tepi Barat termasuk 9 anak-anak 1wartawan dan 1 mahasiswi saat penggeledahan dan bentrokan melawan pasukanpenjajah zionis. (mq/pip)
