Pusat Studi Tahanan Palestinameminta masyarakat internasional mengambil tindakan nyata demi menghentikansegala bentuk pelecehan penyiksaan dan pelanggaran hak tawanan perempuanPalestina untuk segera membebaskan mereka dan memberikan perhatian penderitaanmereka yang terus berlanjut.
Pusat Studi Palestina mengatakandalam pernyataan persnya bahwa meskipun komunitas internasional mengakui adanyakriminalisasi dan larangan penyiksaan dan kekerasan terhadap perempuan danpenetapan tanggal dua puluh lima November setiap tahun sebagai HariInternasional Menentang Kekerasan terhadap mereka otoritas pendudukan Israel mempraktekkansegala bentuk penyiksaan dan kekerasan terhadap tahanan perempuan Palestina dipenjara-penjara yang tidak diawasi.
Pusat Palestina menuduh Lembaga-lembagainternasional bersikap munafik terhadap politik pendudukan Israel dan menutupmata terhadap pelanggaran dan kejahatannya terhadap tahanan wanita Palestina. Iniyang kemudian mendorong Israel melanjutkan praktik tidak manusiawi ini terhadaptawanan wanita Palestina dan terus-menerus melanggar hukum internasional.
Penangkapan Terus Berlangsung
Direktur Pusat Peneliti RiyadAl-Ashkar menegaskan bahwa pendudukan telah menangkap lebih dari 15.000 wanitaditangkap sejak 1967 dan sejak Intifadah Al-Aqsa pada September 2000 telahmemantau 2.400 kasus penangkapan wanita dan gadis Palestina termasuk puluhanperempuan di bawah umur terluka sakit dan lanjut usia.
Selama aksi di Al-Quds Oktober2015 pendudukan Israel meningkatkan aksi pendekat penangkapan terhadap wanita anakperempuan. Terjadi kasus penangkapan di kalangan perempuan berjumlah (1150)dan (32) perempuan yang masih mengalami kondisi kekerasan di penjara pendudukanIsrael termasuk (10) ibu dengan puluhan anak dan sejumlah mahasiswa.
Pendudukan Israel memberikan banyakpembenaran untuk penangkapan wanita dan anak perempuan terutama tuduhanhasutan untuk menulis di media sosial serta tuduhan &ldquoniat&rdquo melakukan operasipenusukan atau kepemilikan pisau atau untuk berpartisipasi dalam pertahananMasjid Al-Aqsha dan berjaga di dalamnya.