Gerakan Perlawanan Islam Hamas meminta wargaTepi Barat dan kota Hebron untuk menghadapi serangan Israel terhadap MasjidIbrahimi.
Pemimpin Hamas Ismail Ridwan mengatakan dalam pernyataantertulisnya hari ini Jumat (24/11) bahwa Presiden entitas Zionis IsaacHerzog bermaksud menyalakan lilin Yahudi pertama pada hari raya yang mereka sebut&ldquoPesta “Lampu yahudi” di Masjid Ibrahimi di Hebron pekan depan. Inimerupakan provokasi terhadap perasaan rakyat Palestina kami. Ini pelanggaranmencolok terhadap kesucian Masjid Ibrahimi. Israel bertanggung jawab penuh atasdampak serangan ini.” tegasnya.
Ridwan meminta warga Al-Quds (Yerusalem) danwilayah Palestina jajahan tahun 1948 untuk bergabung dengan Aksi Ribath(berjaga) di Masjid Al-Aqsha dan mempertahankannya dari upaya pendudukan untukmelakukan Yahudisasi Tembok Al-Buraq dengan mendirikan tatakan (tempat) lilinbesar di Al-Buraq Square sebagai persiapan untuk perayaan apa yang disebut”Pesta Cahaya”.
Dia menekankan bahwa “Masjid IbrahimiTembok Al-Buraq dan Masjid Al-Aqsa adalah milik Islam dan pendudukan Israel tidakakan berhasil membalikkan fakta dan memaksakan fakta baru di lapangan.”
Dia meminta negara-negara Islam untuk menjalankantugasnya membela Masjid Al-Aqsa dan mendukung rakyat Palestina di Al-QudsHebron dan Palestina. (at/pip)