Tue 6-May-2025

Faksi-Faksi Palestina Bela Sungkawa Atas Wafatnya Tokoh Washfi Qabha

Jumat 12-November-2021

Segenap faksi nasional Palestina menyampaikan bela sungkawa ataswafatnya tokoh nasional Palestina mantan menteri urusan tawanan Washfi Qabhaakibat terpapar virus covid 19.

Hamas menyatakan &ldquoQabha telah menorehkan perjuangan panjang dalamkerja dan jihad di jalan Allah beliau menjadi panutan dan setia kepada Hamasdan dakwah Ikhwan berada di garda depan membela agama dan Palestina.

Hari ini kita kehilangan tokoh nasional yang istimewa pernahmendekam bertahun-tahun di penjara Israel dalam membela pilihan perlawanandimana Abu Usamah ini menjadi salah satu tokohnya yang terus berjuangmenyerukan persatuan bangsa dalam menghadapi musuh zionis lanjut Hamas.

Qabha merupakan contoh mulia dalam kehendak dan tekad menghabiskanwaktunya untuk perjuangan Palestina dan terus menyemangati para pejuang diTepi Barat.

Hamas menyampaikan takziyah dan bela sungkawa kepada keluargaalmarhum dan warga Palestina di Jenin yang kehilangan Abu Usamah tokohpejuang Palestina pembela para tawanan namanya dikenal di seluruh kotaPalestina sebagai pembela orang yang terzalimi.

Ketua Hamas bidang diplomatic dunia Arab dan Islam Khalilal-Hayyah mengatakan &ldquoAlmarhum merupakan tokoh yang memiliki sikap tegaskonsisten pada aturan tak pernah lelah membela bangsa dan persoalan Palestina.&rdquo

Beliau merupakan pembela kaum dhuafa pendukung kebebasan publicpejuang kebebebasan para tawanan menteri sekaligus sahabat merekamempersembahkan hidupnya sebagai mujahid yang sabar dan hari ini berpulangmenghadap Tuhannya dengan penuh pengharapan pungkas Hayyah.

Sementara itu Jihad Islami dalam keterangannya menyatakan &ldquoWashfiQabha merupakan symbol jihad an perlawanan di Tepi Barat mengahadapi kezalimanpenjajah dan menjadi buronannya menjadi tahanan penjajah selama bertahun-tahundi penjara.&rdquo

Gerakan Pembebasan juga menyampaikan bela sungkawa kepada Qabha &ldquoKamiturut berduka dan bela sungkawa atas wafatnya tokoh nasional dan pimpinanHamas Washfi Qabha yang wafat setelah perjuangan panjang dan pengorbanandalam membela Palestina.&rdquo

Komite Perlawanan di Palestina turut menyatakan bela sungkawa ataswafatnya mantan menteri urusan tawanan Washfi Qabha yang telah berkorbanuntuk bangsa dan umat kehadirannya tercatat di medan perlawanan membelaPalestina.

Tokoh Palestina Washfi Qabha

Sumber medis di RS Ibnu Sina kota Jenin menginformasikan wafatnyatokoh Palestina Washfi Qabha setelah dua bulan mengalami gangguan kesehatanakibat terpapar virus covid 19.

Pihak keluarga menyatakan bahwa jenazah almarhum akan dimakamkanusai shalat Jumat dari Masjid Raya al-Mukhayyam menuju pemakaman Shuhada dikamp Jenin Tepi Barat.

Qabha pernah mendekam selama 13 tahun di penjara Israel danmenjadi menteri urusan tawanan di cabinet Palestina ke 10 beliau merupakanayah dari 7 orang anak.

Menjadi menteri urusan tawanan yang terus berjuang dengan amanahmembela para tahanan dan buronan Israel serta para korban luka tembak zionis.

Partisipasinya yang terakhir kali dalam aksi solidaritas untuktawanan mogok makan Ala al-A&rsquoraj beberapa hari sebelum terpapar covid meskidalam kondisi sakit namun tetap hadir dalam aksi solidaritas untuk paratawanan.

Washfi Qabha merupakan eks tawanan yang dideportasi dari tempatkelahirannya di kota Barta&rsquoah Jenin selatan. Penjajah Israel sejak beberapatahun melarangnya masuk kota Barta&rsquoah kota ini terpisah dari Jenin danterisolasi dengan perlintasan militer sejak dibangunnya tembok pemisah rasial.

Shalat jenazah akan dilaksanakan usai shalat Jumat di masjid al-Mukhayyamal-Kabir dan dimakamkan di pemakaman Syuhada kamp Jenin. (mq/pip)

Tautan Pendek:

Copied