Kamis hari ini Badan Urusan Tawanandan Mantan Tawanan mengatakan bahwa kondisi kesehatan para tawanan yang sakitdi “klinik penjara Ramle Israel” terus memburuk dan menyaksikanpenurunan terus menerus seiring berjalannya waktu.
Pihak berwenang menyebutkan tawananPalestina yang sakit di klinik Ramle berjumlah 15 orang termasuk dua orang tawananyang telah melakukan mogok makan selama berbulan-bulan dengan kondisi kesehatanyang sulit dan mengkhawatirkan yaitu Hisham Abu Hawash dan Alaa Al-Araj.
Badan Urusan Tawananmengisyaratkan bahwa mayoritas tahanan yang sakit di sana setiap harimengonsumsi lebih dari 10 jenis obat penenang dan hipnotik untuk meredakan rasasakit dan nyeri mereka.
Komisi menekankan bahwa kondisikesehatan narapidana yang sakit terluka dan mogok di Penjara RS Ramle semakinmemburuk dengan tidak adanya tindak lanjut kesehatan yang rajin terhadapkondisi dan privasi mereka yang sakit. Kasus mereka tergolong yang paling sulitdi antara tawanan Palestina di penjara pendudukan Israel.
Para tawanan tersebut adalah:Khaled Al-Shawish Mansour Muqada Mutasem Raddad Nahed Al-Aqra Saleh SalehNazim Abu Salim Ahmed Faqha Iyad Haribat Abdul Rahman Burqan Ahmed JaberJamal Zaid Tayseer Abu Naim Shadi Abu Aker Alaa Al-Araj dan Hisyam AbuHawash. (at/pip)
