Pada Selasa (2/11/2021) malam pasukan pendudukan penjajah Israelmengevakuasi kampung Syaikh Jarrah di al-Quds dan mengusir paksa dengankekerasan para aktivis solidaritas yang mendukung warga kampung Syaikh Jarrah yangterancam diusir paksa dari rumah-rumah mereka demi kepentingan koloni permukimanIsrael.
Sumber-sumber lokal melaporkan bahwa pasukan pendudukan Israel memperketatprosedur dan langkah militer mereka di wilayah timur kampung Syaikh Jarrahmengevakuasi para aktivis solidaritas dan memaksa mereka pergi meninggalkandaerah tersebut.
Dalam konteks ini tentara pendudukan Israel menyerbu kamppengungsi Shuafat di timur laut al-Quds tanpa ada laporan terjadi penangkapandi kalangan warga.
Sebelumnya warga kampung Syaikh Jarrah yang menjadi sasaran penyitaandan pengusiran secara bulat menolak terhadap kompromi yang diusulkan olehpengadilan pendudukan Israel.
Penduduk mengatakan dalam sebuah pernyataan pers Selasa kemarin”Kopromi ini berusaha menjadikan kami seperti “penyewa yangdilindungi” oleh asosiasi permukiman “Nahalat Shimon” dansecara bertahap melapangkah jalan bagi penyitaan hak kami atas tanahkami.” (was/pip)
