Hamasmenyambut baik laporan yang diterbitkan lembaga HAM PBB yang menyebut penahananterhadap Dr. Khudri dan puteranya Hani Mohammad Khudri di Saudi Arabia sebagaitindakan sewenang-wenang. Lembaga HAM menegaskan dalam laporannya bahwa kondisipenahanan Dr. Khudri dan puteranya sebagai kebijakan &ldquopenahanan sewenang-wenang&rdquomereka juga menjadi korban penyiksaan dan tidak mendapatkan perlakukan yangadil.
LembagaHAM menegaskan dalam laporannya yang diterbitkan usai sidang HAM PBB ke 91 padaSeptember 2021 lalu bahwa telah terjadi pelanggaran HAM terhadap para tawananPalestina di penjara Saudi dan solusi yang tepat adalah membebaskan merekasecepatnya dan memberikan hak mereka berupa ganti rugi dan lainnya.
Menanggapihal ini Hamas kembali menyerukan kepada pimpinan Kerajaan Saudi Arabia untukmembuat keputusan cepat membebaskan semua tahanan Palestina.
Hamasmenyatakan Dr. Khudri dan para tawanan serta keluarga mereka menjadi korbankezaliman dan mengalami penderitaan besar hal ini bertentangan dengan sikapsejarah Kerajaan Saudi yang biasa membantu perjuangan bangsa Palestina dansikap bangsa Saudi yang mendukung persoalan Palestina dan haknya dalamberjuang meraih kebebasan dan kemerdekaan. (mq/pip)