Tue 6-May-2025

California Adopsi Kurikulum Pelajaran Etnis Versi Palestina

Rabu 13-Oktober-2021

Negara bagian California diAmerika Serikat mengadopsi undang-undang yang menjadikan pelajaran etnis sebagaipersyaratan lulus dari sekolah menengah termasuk mengajarkan kurikulum yangmengadopsi narasi Palestina tentang Nakba dan menganggap gerakan Zionissebagai gerakan rasis.

Gubernur California GriffinNewsom menandatangani undang-undang yang disahkan oleh parlemen negara bagiansehingga undang-undang tersebut mulai berlaku minggu ini. Undang-undangtersebut bertujuan untuk membantu siswa memahami perjuangan masa lalu dan masakini serta kontribusi kulit hitam Asia warga Latin (Hispanik) dan masyarakatadat.

Dalam kurikulum ada ketentuandi mana undang-undang mengizinkan dinas sekolah di distrik-distrik Amerika untukmengadopsi kurikulum mereka sendiri yang mencakup kurikulum penduduk asliAmerika Latin Afrika-Amerika dan kelompok lain yang menderita rasisme danmarginalisasi di Amerika. Termasuk kurikulum yang disiapkan oleh sebuahperusahaan swasta nirlaba yang mengadopsi narasi Palestina tentang Nakba danmenganggap Zionisme sebagai gerakan rasis dan mengizinkan pengajaran gerakanboikot kepada penjajahan.

Meskipun kritik dari seluruhspektrum politik terus memperdebatkannya RUU tersebut mendapat dukungan luarbiasa di legislatif dan ditandatangani menjadi undang-undang oleh GubernurGavin Newsom Jumat lalu.

Dalam keputusannya gubernurmenyerukan penggunaan kurikulum resmi untuk pelajaran etnis yang disebut &ldquoBukuPegangan Kurikulum Negara Revisi dan Lengkap untuk Studi Etnis.&rdquo

“Kursus studi danpelajaran etnis memungkinkan siswa untuk mempelajari cerita mereka sendiri dancerita teman sekelas mereka” kata Newsom dalam pernyataan pengumuman persetujuannyaterhadap undang-undang tersebut.

Siaran pers yang dikeluarkanoleh kantor Gubenur menambahkan bahwa studi etnis akan membantu memperluaspeluang pendidikan di sekolah mendidik siswa tentang beragam komunitas yangmembentuk California dan meningkatkan keterlibatan akademik dan prestasisiswa.

Penandatanganan tersebutdisambut baik oleh anggota majelis Jose Medina (De Riverside) penyusun RUUtersebut. Dia menggambarkan persyaratan baru sebagai “lama tertunda”dan “satu langkah dalam perjuangan panjang untuk pendidikan yang setarauntuk semua siswa”.

Gubernur negara bagian itumenjadi sasaran tekanan besar menuntut dia untuk membatalkan hukum. Lobipro-Israel menuntut Newsom untuk pindah dan menggunakan hak veto sebagai”Amsha Initiative” sebuah organisasi Amerika yang mendefinisikandirinya sebagai pengawas anti-Semitisme berbasis di Santa Cruz mengeluarkansurat terbuka yang ditujukan kepada gubernur yang mengklaim mereka memobilisasiratusan korban Holocaust menentang hukum tersebut dan memita dianulir.

Di sisi lain mantan SenatorJoe Lieberman memperingatkan penurunan tingkat simpati kepada penjajah Israel dalamwawancara dengan surat kabar Israel Maariv.

Patut dicatat bahwa Senator JoeLieberman yang menjabat sebagai senator selama 24 tahun menjabat sebagaiKetua Komite Keamanan Dalam Negeri dan Urusan Pemerintahan dan mencalonkandiri sebagai Wakil Presiden Demokrat atas nama Partai Demokrat mengatakan disela-sela sebuah konferensi yang diadakan di entitas Israel yang akan diahadiri dengan pejabat senior dan pemimpin opini di masyarakat dan ekonomi dientitas Israel &ldquoSangat penting untuk mempromosikan kebenaran tentang &ldquoIsrael&rdquodan untuk memerangi propaganda palsu melawannya di perguruan tinggi danuniversitas.&rdquo

Dia menekankan bahwa sebagiandari masalahnya terutama tentang apa yang dia promosikan tetapi dia masihmelihat banyak dukungan dari orang Amerika non-Yahudi terutama orang Kristendan evangelis.

Lieberman mengungkapkankeprihatinannya tentang kecenderungan membaur dalam komunitas Yahudi di AmerikaSerikat.

Mantan senator AS mengatakan “YahudiAmerika terus melakukan kontak dekat dengan Israel tetapi beberapa merasabahwa nilai-nilai mereka tidak dihormati di Israel.&rdquo Masih ada dukungan besaruntuk entitas di antara orang-orang Yahudi Amerika.

Lieberman juga mengungkapkankeprihatinannya tentang penurunan dukungan Partai Demokrat untuk Israel danpercaya bahwa Partai Demokrat harus bekerja keras untuk memenangkan dukunganelemen Partai Demokrat sekali lagi.

Dia menyinggung kekecewaannyabahwa simpati dengan Israel berada pada tingkat terendah bahkan mungkin sejak berdirinyanegara Israel. “Harus ada upaya untuk memulihkan hubungan hangat di pihakIsrael dan pemerintah harus menghadapi Amerika dengan fakta dalam pembicaraantatap muka.&rdquo Imbuhnya. (at/pip)

Tautan Pendek:

Copied