Sekali lagi darah rakyatPalestina berangkulan di kota Jenin dan Yerusalem. Saat fajar hari ini seorangpemuda Palestina gugur syahid dalam bentrokan bersenjata di kota Jenin danseorang gadis Palestina dieksekusi mati oleh penjajah di Al-Quds dengan dalihdiduga hendak menyerang pasukan Israel dengan menusuk.
Saat pagi hari ini Kamisseorang pemuda gugur syahid dan dua terluka setelah pasukan penjajah Zionismenyerbu kota Burqin sebelah barat Jenin di Tepi Barat utara.
Sumber-sumber setempatmenyatakan kepada koresponden Pusat Informasi Palestina bahwa tentara Israelyang menyamar mengepung rumah tawanan Mahmoud Al-Zareini di Burqin dan menuntutagar mereka yang ada di dalamnya menyerahkan diri. Serdadu Israel kemudian menyerburumah tersebut.
Sumber menambahkan bahwaAl-Zaraini adalah seorang aktivis Hamas dan rumah itu adalah tempat kejadian diBurqin beberapa hari yang lalu. Ketika itu penjajah Israel mengepungnya danmenangkap pemiliknya. Dua tentara penjajah terluka dalam bentrokan bersenjatadi dalam rumah tersebut.
Sumber mengisyaratkan bahwaunit pasukan penyamaran yang menyerbu kota menembak pemuda Alaa Nasser Zayouddari kota terdekat Al-Silah Al-Harithiya. Korban terluka parah dan kemudianmeninggal gugur syahid.
Menurut sejumlah sumber unitpasukan penyamaran Israel menembaki pemuda Zayoud dari jarak dekat disekitar rumah tersebut yang menewaskannya dan melukasi warga sipil lainnyayang dibawa ke rumah sakit untuk perawatan.
Sumber menambahkan pejuangperlawanan bentrok dengan pasukan penjajah Israel dan menyerang tentara dengansenjata di tengah bentrokan kekerasan di kota itu di mana dua korban syahidjuga gugur beberapa hari lalu.
Minggu lalu pasukan penjajahIsrael melakukan pembantaian di Al-Quds dan Jenin yang mengakibatkan tewasnyatiga pemuda dari desa Badui mereka adalah: Ahmed Zahran Mahmoud HumaidanZakaria Badwan dan dua dari kota Burqin yaitu: Osama Yasser Sobh (22 tahun)dan Youssef Muhammad Sobh (16 tahun).
Seorang gadis Palestina gugursyahidah  Kamis pagi oleh pasukanpenjajah Zionis yang mengklaim bahwa dia mencoba melakukan serangan penikaman.
Saksi mata melaporkan bahwapasukan Israel menembak seorang wanita Palestina di dekat Gerbang al-Silsilahmenuju Masjid Al-Aqhsa dan melukainya. Wanita itu terlihat jatuh ke tanah dan tentaraZionis di sekitarnya sebelum dinyatakan meninggal dunia.
Reporter Pusat InformasiPalestina  mengatakan bahwa gadis ituadalah Israa Khuzaymah (30 tahun) yang berasal dari kota Jenin di Tepi Barat utara.
Menurut juru bicara polisipenjajah di Al-Quds “Seorang tersangka baru-baru ini tiba di Gerbang Qin(Gerbang Rantai) di Kota Tua Al-Quds di mana dia mencoba menikam petugas polisi(tanpa terluka) dengan benda tajam.”
Jubir mengisyaratkan polisi Israelsegera mengendalikan pelaku.
Beberapa saat kemudian pasukanpenjajah Israel menutup semua pintu Masjid Al-Aqsa dan Bab Al-Amoud danmencegah warga Al-Quds masuk dan keluar melalui pintu gerbang tersebut.
Sementara itu Hamas pada hariKamis berbela sungkawa atas para syuhada heroik di Al-Quds dan Jenin AlaaZayoud (22 tahun) yang gugur selama bentrokan bersenjata dengan pasukan penjajahIsrael di kota Burqin di provinsi Jenin dan syahid Israa Khuzaymah (30 tahun)yang gugur setelah ditembak Israel di pintu gerbang Masjid Al-Aqsha Al-Mubarak.
Setelah berita kematiannyakepada para martir heroik Hamas menegaskan bahwa perlawanan bersenjata dankonfrontasi komprehensif dengan pendudukan mampu menghentikan agresi danmengusir pemukimnya dari tanah terjajah Palestina.
Hamas menyampaikan salam hormatkepada keluarga para syuhada dan warga Jenin pengkut al-Qassam yang mengibarkanpanji-panji perlawanan. Peluru pejuang perlawanan akan diarahkan ke jantungmusuh dan mempermalukan pasukan elit mereka adalah peluru yang dibanggakanrakyat Palestina dengan semua afiliasi mereka.
Hamas mengisyaratkan bahwadarah suci yang ditumpahkan di gerbang Masjid Al-Aqsa menegaskan bahwa itu akantetap menjadi kompas rakyat kita melindunginya dan mempertahankan kesuciannya.(at/pip)
