Gubernur Salfit Abdullah Kamil mengungkap rencana Israel membangunjaringan pembuangan limbah yang menghubungkan antara pemukiman zionis di TepiBarat utara.
Otoritas penjajah berupaya membangun permukiman baru di Salfitbarat Tepi Barat utara yang akan menghubungkan jaringan pembuangan limbah diantara sejumlah permukiman.
Kamil menyatakan via akun facebooknya bahwa jaringan pembuanganlimbah akan melewati wilayah kota Deir Istiya di Salfit barat.
Kamil menegaskan pentingnya melakukan aksi penolakan di berbagaitingkatan untuk menghentikan rencana berbahaya ini yang akan menyita ribuanacre lahan milik warga untuk kepentingan perluasan permukiman di sampingmenyebabkan bencana lingkungan dan merampas lahan milik warga.
Sementara itu walikota Deir Istiya Said Zaidan menyebutkan bahwaproyek jaringan pembuangan limbah seperti dirilis media Israel akan berada disepanjang 8 km dan luas 30 meter.
Proyek tersebut akan menghubungkan komunitas permukiman Emanuelmelewati wilayah Deir Istiya yang dikenal dengan kawasan Masahel dan WadJabarah serta Wad Qa&rsquodah dan kawasan sekitarnya menuju Wadi Qana.
Zaidan menegaskan pemerintah kota terus berupaya membatalkanproyek illegal ini proyek ini mendapat dukungan dari segenap komunitaspermukiman zionis.
Permukiman zionis di Tepi Barat menyalahi semua aturan dan resolusiPBB meski sejumlah ketetapan telah dibuat pihak PBB dan menuntut Israel untukmenghentikannya namun negara penjajah ini enggan merealisirnya. (mq/pip)