Pasukan pendudukan penjajah Israel pada Sabtu (18/9/2021) malam menangkapdua pemuda Palestina dari kota al-Quds yang diduduki penjajah Israel.
Sumber-sumber lokal Palestina melaporkan bahwa pasukan pendudukan penjajahIsrael menangkap dua pemuda: Yazan Ashti dan Osama Mujahid saat mereka beradadi dekat Bab al-Sahira salah satu gerbang kota al-Quds lama.
Pasukan pendudukan penjajah Israel juga mendeportasi dua warga al-Qudsdari Masjid al-Aqsha untuk periode yang berbeda-beda.
Sumber-sumber Palestina di al-Quds melaporkan bahwa pasukanpendudukan penjajah Israel mendeportasi Siraj al-Natsheh selama 6 bulan danMuhammad Abu Ghannam selama 3 bulan dari Masjid al-Aqsha.
Penjajah Israel sengaja menarget warga al-Quds khususnya merekayang bersiaga di dalam Masjid al-Aqsha melalui penangkapan deportasi dan penerapandenda dengan tujuan untuk menjauhkan warga al-Quds dari Masjid al-Aqsha danmenjadikan masjid sebagai mangsa yang empuk bagi ambisi koloni permukimanIsrael.
Pasukan pendudukan penjajah Israel baru-baru ini meningkatkan seranganmereka pada warga al-Quds melalui penangkapan deportasi dan pemanggilandengan tujuan untuk mengosongkan Kota Suci tersebut pada umumnya dan Masjid al-Aqshapada khususnya hingga melakukan yahudisasi terhadap mushalla Bab al-Rahma.
Penjajah Israel mempraktekkan kebijakan deportasi terhadap wargaPalestina melalui berbagai bentuk termasuk di antaranya adalah mendeportasimereka dari daerah-daerah tertentu yang bersifat religius dan historis dan penjajahIsrael melakukan yahudisasi terhadap daerah-daerah tersebut. (was/pip)